Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

McDonald’s Tutup CosMc’s, Fokus Minuman di Menu Utama

Ilustrasi McDonald's (unsplash.com/Jurij Kenda)
Ilustrasi McDonald's (unsplash.com/Jurij Kenda)
Intinya sih...
  • McDonald's menutup gerai CosMc's, restoran minuman inovatif.
  • Minuman CosMc's akan diintegrasikan ke dalam menu utama McDonald's di AS.
  • Pasar minuman spesial AS tumbuh pesat, McDonald's berusaha menarik pelanggan muda dengan minuman unggulan.

Jakarta, IDN Times - McDonald’s mengumumkan penutupan seluruh gerai CosMc’s pada Jumat (23/5/2025). CosMc’s adalah konsep restoran minuman yang diluncurkan pada 2023. Langkah ini menandai akhir eksperimen McDonald’s dalam bersaing dengan Starbucks dan Dunkin’ Donuts melalui gerai khusus minuman.

Meski ditutup, McDonald’s akan mengintegrasikan sejumlah minuman CosMc’s ke dalam menu utama restoran di Amerika Serikat (AS) mulai akhir 2025. Keputusan ini diambil berdasarkan evaluasi terhadap respons pelanggan dan tren pasar selama dua tahun terakhir.

1. Latar belakang penutupan CosMc's

CosMc’s pertama kali dibuka di Bolingbrook, Illinois, sebagai gerai drive-thru yang menyajikan minuman seperti frappé, latte, dan minuman energi. Meski menarik antusiasme tinggi, terutama di negara-negara seperti Inggris dan Prancis, performa gerai besar di Texas tidak memenuhi ekspektasi penjualan.

CEO McDonald’s, Chris Kempczinski, menyebut CosMc’s memberi banyak pelajaran soal preferensi pelanggan dan efisiensi teknologi drive-thru. Namun, kompleksitas produk dianggap menyulitkan untuk langsung diterapkan di restoran utama tanpa penyesuaian.

Dilansir Reuters, penutupan CosMc’s dimulai akhir Juni 2025, bersamaan dengan penghentian aplikasi selulernya. Rencana pembukaan dua gerai baru juga dibatalkan.

2. Integrasi minuman ke menu utama

McDonald’s akan menguji coba minuman unggulan CosMc’s, seperti Island Pick-Me-Up Punch dan Sour Energy Burst, di ratusan restoran di AS. Strategi ini ditujukan untuk menarik pelanggan muda dan meningkatkan penjualan di luar jam sibuk, khususnya sore hari.

Pada Maret 2025, perusahaan membentuk tim khusus untuk inovasi minuman, sebagai bagian dari upaya memasuki pasar minuman spesial senilai 100 miliar dolar AS (Rp1,6 kuadriliun). Fokus tim ini adalah menciptakan produk yang menarik, tetapi mudah disiapkan.

Integrasi minuman ini juga diharapkan mendorong penjualan makanan, karena pelanggan McDonald’s cenderung memesan keduanya sekaligus, berbeda dari rantai minuman seperti Dutch Bros.

3. Tantangan dan peluang di pasar minuman

Pasar minuman spesial di AS tumbuh pesat, didorong oleh pemain seperti Starbucks, Dutch Bros, dan 7 Brew. Sebelum CosMc’s, McDonald’s dinilai belum cukup agresif dalam kategori ini.

Meski ditutup, CosMc’s memberikan ruang eksperimen untuk rasa baru dan teknologi digital, seperti menu yang bisa disesuaikan dengan cepat.

“CosMc’s adalah laboratorium inovasi kami,” ujar juru bicara McDonald’s. Pelajaran dari proyek ini akan diterapkan dalam pengembangan menu utama.

Ke depan, McDonald’s akan mengutamakan minuman yang 80 persen siap saji guna menyederhanakan operasional. Strategi ini diharapkan menarik pelanggan dari kalangan menengah dan bawah yang terdampak ketidakpastian ekonomi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us