Menteri Investasi: Ada Peluang di Balik Gejolak Geopolitik AS-China

Jakarta, IDN Times - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, optimistis Indonesia bisa menangkap peluang investasi dari kondisi ketidakpastian global seperti gejolak geopolitik antara Amerika Serikat dan China.
"Potensi investasi dan pertumbuhan kita (dipengaruhi) gejolak geopolitik antara AS-China, dan geoekonomi ada potensi yang membuat kita bisa menarik investasi lebih besar," kata Rosan dalam acara Semangat Awal Tahun 2025 oleh IDN Times di Menara Global, Jakarta Selatan pada Rabu (15/1/2025).
Rosan mengatakan, adanya ketegangan antara Amerika Serikat dan China ditambah dengan terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS, dinilai bakal memunculkan kebijakan. Salah satunya menaikkan beberapa tarif terkait investasi.
Menurutnya, hal ini bakal memboyong perusahaan-perusahaan di AS untuk mengalihkan investasinya ke wilayah ASEAN.
“Kebijakan salah satunya mungkin menaikkan tarif di antara kedua negara sehingga akan ada cukup banyak perusahaan-perusahaan yang akan investasi ke ASEAN. Jadi, dalam setiap kesulitan, di sana selalu ada sedikit kesempatan, selama kita bisa cermat melihatnya dan menangkapnya" kata Rosan.
Adapun target investasi besar yang dicanangkan sebesar Rp13.005 triliun untuk periode 2025-2029 dan diharapkan Indonesia mampu mencapai pertumbuhan ekonomi dan investasi yang berkualitas, berkesinambungan untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
"Investasi memiliki peranan sangat penting bagi perekonomian. Dalam 5 tahun kedepan yakni 2025-2029, investasi diharapkan mencapai Rp13.005 triliun. Bila dilihat dalam 10 tahun terakhir total investasi yang masuk ke Indonesia mencapai Rp9.000 triliun," jelas Rosan.
Program "Semangat Awal Tahun 2025" sebagai forum untuk menjembatani pemahaman akan program unggulan pemerintah yang perlu diketahui secara luas oleh masyarakat, terutama kalangan milenial dan genZ.
Dilaksanakan selama dua hari pada Rabu dan Kamis, 15-16 Januari 2025, bertempat di The Plaza, Amphitheatre di Lantai 3 Kantor Pusat IDN Times dan Menara Global, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 27, Jakarta. Setiap sesi akan dihadiri 150-an peserta, future leaders, anak muda.
Penyelenggaraan program ini bersamaaan dengan sekitar 100 hari kerja Kabinet Merah Putih, sehingga diharapkan bisa menjadi forum informasi kepada publik, sebagaimana yang dipesankan oleh Presiden Prabowo Subianto kepada anggota kabinetnya dalam Hambalang Retreat, pentingnya komunikasi publik akan program pemerintah.
Program “Semangat Awal Tahun 2025” dilakukan dalam bentuk delapan sesi talkshow yang menghadirkan pembicara sektor pemerintah, swasta dan publik/akademisi.
Delapan sesi tersebut: Navigasi Ekonomi Global 2025, Kemandirian Pangan Bukan Sebatas Angan, Investasi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Masa Depan Industri Digital dan Kreatif, Energi Berkelanjutan untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Transformasi Kesehatan, Arah Baru Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Kepemimpinan Muda dan Inovasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi.Pada akhir kegiatan akan disampaikan award “Inspiring News Maker of The Year 2024” di berbagai bidang, serta “Climate Warrior Award” untuk 10 anak muda.