Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Meroket 549 Persen, Jasindo Kantongi Laba Rp70,16 Miliar

Kantor pusat PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo). (dok. Jasindo)
Kantor pusat PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo). (dok. Jasindo)
Intinya sih...
  • Asuransi Jasindo catat kinerja keuangan positif hingga Februari 2025
  • Rasio Kecukupan Modal (RBC) naik menjadi 154,05%, underwriting naik 128,44%, laba perusahaan melesat 549%
  • Pertumbuhan signifikan pada sejumlah lini bisnis utama hingga Maret 2025, antara lain cargo tumbuh 42,52% dan engineering mencatat lonjakan 471,38%.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo mencatatkan kinerja keuangan yang positif hingga Februari 2025.

Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo, Brellian Gema mengatakan, capaian tersebut merupakan hasil dari strategi bisnis adaptif, efisiensi operasional, serta manajemen risiko yang disiplin.

“Kami bersyukur bahwa di tengah tekanan ekonomi global dan nasional yang masih cukup tinggi, Jasindo tetap mampu menjaga kinerja keuangan secara solid dan bahkan menunjukkan pertumbuhan signifikan di berbagai lini,” ujar Brellian dalam pernyataan resminya, Minggu (13/4/2025).

1. Kinerja keuangan Asuransi Jasindo

ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan data per Februari 2025, Rasio Kecukupan Modal (Risk Based Capital/RBC) Asuransi Jasindo mengalami peningkatan menjadi 154,05 persen. Angka tersebut jauh di atas ketentuan minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120 persen, yang menunjukkan posisi permodalan perusahaan tetap sehat dan kuat dalam mendukung pertumbuhan bisnis.

Selain itu, hasil underwriting naik 128,44 persen dari Rp40,53 miliar pada Februari 2024 menjadi Rp92,60 miliar pada Februari 2025. Sementara, laba perusahaan melesat 549 persen menjadi Rp70,16 miliar dibandingkan dengan Rp10,81 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

2. Penyebab pertumbuhan signifikan keuangan Asuransi Jasindo

ilustrasi grafik pertumbuhan  (pexels.com/Lukas)
ilustrasi grafik pertumbuhan (pexels.com/Lukas)

Berlanjut pada bulan berikutnya, pertumbuhan signifikan ini turut diperkuat peningkatan kinerja pada sejumlah lini bisnis utama hingga Maret 2025, apabila dibandingkan periode yang sama tahun lalu, antara lain sebagai berikut:

- Cargo tumbuh sebesar 42,52 persen
- Engineering mencatat lonjakan sebesar 471,38 persen
- Energy (Onshore) naik 56,12 persen
- Liability tumbuh 308,79 persen
- Personal Accident mengalami peningkatan 186,02 persen.

3. Efektivitas strategi pemasaran

Ilustrasi petugas PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo). (dok. Jasindo)
Ilustrasi petugas PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo). (dok. Jasindo)

Menurut Brellian, capaian tersebut mencerminkan efektivitas strategi pemasaran yang dilakukan secara selektif dan tepat sasaran, serta dukungan penuh dari manajemen dalam penguatan manajemen risiko dan peningkatan layanan nasabah dengan penyediaan jalur distribusi yang beragam.

“Asuransi Jasindo berkomitmen untuk terus memperkuat ketahanan bisnis, memperluas jangkauan perlindungan, dan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang belum sepenuhnya stabil,” tutur dia.

Dengan fondasi keuangan yang solid dan kinerja lini bisnis menjanjikan, Brellian optimistis Asuransi Jasindo dapat melanjutkan tren positif ini hingga akhir 2025, sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu perusahaan asuransi umum terbesar di Indonesia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us