Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Microsoft Resmi Ganti BSOD dengan Layar Hitam yang Lebih Modern

Ilustrasi Microsoft (unsplash.com/BoliviaInteligente)
Ilustrasi Microsoft (unsplash.com/BoliviaInteligente)
Intinya sih...
  • Layar baru, Black Screen of Death, dirancang minimalis sesuai prinsip desain Windows 11. Menghapus emotikon dan kode QR, serta menyederhanakan informasi kesalahan.
  • BSOD resmi pensiun setelah hampir 40 tahun. Sebagian pengguna nostalgia, namun ada yang menyambut baik tampilan baru yang dinilai lebih tenang.

Jakarta, IDN Times - Microsoft resmi mengganti tampilan Blue Screen of Death (BSOD) yang telah menjadi ciri khas Windows selama hampir 40 tahun dengan versi baru berwarna hitam. Perubahan ini merupakan bagian dari upaya memperbarui antarmuka Windows dan meningkatkan keandalan sistem.

Langkah ini diambil setelah insiden besar akibat pembaruan CrowdStrike pada 2024 yang menyebabkan lebih dari 8 juta perangkat Windows mengalami crash. Microsoft berharap desain baru ini dapat memberikan pengalaman yang lebih jelas dan tidak mengintimidasi saat terjadi kegagalan sistem.

1. Alasan di balik perubahan ke layar hitam

ilustrasi Microsoft (pexels.com/Angel Bena)
ilustrasi Microsoft (pexels.com/Angel Bena)

Layar baru, dijuluki Black Screen of Death, dirancang lebih minimalis sesuai prinsip desain Windows 11. Tampilan ini menghapus emotikon wajah sedih dan kode QR, serta menyederhanakan informasi kesalahan agar lebih mudah dipahami. Perubahan ini mulai diluncurkan melalui pembaruan Windows 11 versi 24H2 pada musim panas 2025.

“Kami ingin memastikan pengguna mendapatkan informasi yang jelas dan cepat untuk memulihkan sistem mereka,” kata David Weston, Wakil Presiden Keamanan Perusahaan dan OS Microsoft, dikutip dari The Verge.

Microsoft juga memperkenalkan fitur Quick Machine Recovery untuk mempercepat proses pemulihan perangkat yang gagal booting tanpa memerlukan intervensi teknis yang rumit.

2. Dampak pada pengguna dan reaksi publik

potret Microsoft Surface Pro 9 (support.microsoft.com)
potret Microsoft Surface Pro 9 (support.microsoft.com)

BSOD yang selama ini identik dengan error Windows sejak versi 1.0 kini resmi pensiun. Meski banyak pengguna merasa nostalgia, sebagian menyambut baik tampilan baru yang dinilai lebih tenang dan tidak menakutkan.

“BSOD adalah bagian dari perjalanan kami dengan teknologi, tapi perubahan ini mungkin membuatnya kurang menakutkan,” ujar Alex Valdes, penulis teknologi dari Bellevue, Washington, dilansir dari CNET.

Bagi administrator IT, layar hitam dianggap lebih berguna karena menyajikan kode error dan detail penyebab crash secara langsung. Microsoft juga berharap perubahan warna ini mengurangi tekanan psikologis, terutama bagi pengguna awam, karena warna hitam dinilai lebih netral daripada biru yang mencolok.

3. Inisiatif ketahanan Windows yang lebih luas

Penggantian BSOD merupakan bagian dari Windows Resiliency Initiative, yang bertujuan meningkatkan ketahanan sistem terhadap kegagalan. Selain layar hitam, Microsoft menambahkan fitur Connected Cache untuk menghemat bandwidth, Universal Print untuk kemudahan pencetakan, serta hotpatch yang memungkinkan pembaruan keamanan tanpa restart.

“Perubahan ini adalah langkah menuju sistem operasi yang lebih andal dan user-friendly,” kata juru bicara Microsoft, dikutip dari The New York Times.

Pembaruan akan tersedia mulai Agustus 2025, memberi waktu bagi pengguna dan organisasi untuk beradaptasi. Dengan pembaruan ini, Microsoft berharap dapat meminimalkan gangguan dan meningkatkan kepercayaan terhadap Windows.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us