Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Paper.id - Paper UNFOLD_1920x1080.jpg
Paper UNFOLD by Paper.id

Jakarta, IDN Times – Smart business isn’t new, it’s evolved, itulah semangat yang diangkat Paper.id dalam menghadirkan Paper UNFOLD, forum kolaboratif yang menyatukan pelaku industri, pembuat kebijakan, serta pemimpin teknologi dalam satu panggung. Acara ini akan diselenggarakan pada 15 Oktober 2025 di The Kasablanka, Jakarta, mengusung tema: “Rooted in Legacy, Rising with Technology.”

Paper.id sebagai platform teknologi finansial berbasis invoicing dan pembayaran bisnis, mengambil peran sebagai katalis, mempertemukan pelaku usaha dengan solusi finansial digital yang nyata, relevan, dan berdampak.

“Kami percaya bahwa warisan bisnis yang kuat tak lekang oleh waktu, selama mampu beradaptasi. Digitalisasi bukan tentang meninggalkan masa lalu, tetapi tentang mengangkat kembali nilai-nilai yang telah teruji untuk tumbuh lebih strategis. Paper UNFOLD adalah panggung untuk membuka potensi itu bersama-sama,” ujar Co-Founder & CEO Paper.id, Yosia Sugialam dalam siaran pers yang diterima, IDN Times, Kamis (8/7/2025).

1. Adaptasi teknologi tidak berarti meninggalkan legacy

Ilustrasi ekonomi digital (freepik.com)

Dalam satu dekade terakhir, Indonesia telah memasuki fase penting dalam evolusi ekonomi digital. Proyeksi kontribusi hingga 2 triliun dolar AS pada 2045 menandai urgensi transformasi sistem bisnis nasional yang tidak hanya adaptif terhadap teknologi, tetapi juga berakar kuat pada warisan bisnis yang telah teruji.

Namun, adaptasi teknologi tidak berarti meninggalkan legacy. Sebaliknya, kekuatan bisnis yang telah terbentuk selama bertahun-tahun perlu dioptimalkan melalui inovasi dan digitalisasi agar tetap relevan, berdaya saing, dan siap bersaing di pasar global.

Di tengah kompleksitas pasar dan dinamika teknologi yang terus berubah, Paper UNFOLD hadir sebagai ruang diskusi lintas sektor yang mempertemukan pemilik bisnis, regulator, investor, dan inovator teknologi dalam skala nasional. Lebih dari 1.000 peserta dari berbagai industri akan hadir untuk saling bertukar wawasan, menjalin kolaborasi bersama menghadapi tantangan era digital.

2. Dukungan strategis dari pemerintah dan inovator industri

Paper UNFOLD by Paper.id

Dukungan penuh juga datang dari pemerintah, yang akan diwakili Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya; Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Viada Hafid; serta Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah , Maman Abdurrahman. Ketiganya akan menyampaikan kebijakan strategis pemerintah untuk mempercepat digitalisasi, mendorong ekspansi bisnis berbasis teknologi, dan memperkuat daya saing UMKM secara global.

Selain itu, konferensi ini juga akan diisi oleh jajaran pembicara berpengaruh seperti Hendra Tanumihardja (Direktur BCA), Corina Leyla Karnalies (Direktur Consumer Banking BNI), Ratna Kartadjoemena (Chairperson of Paloma Sjahrir Foundation), Hetty Awi (Founder 3MONGKIS), Vincent Liyanto (Tax Expert & Business Consultant CEO Abadi Premium Consultant), Vinsen Adhitya (Co-Founder & COO Big Alpha) serta pimpinan dari VISA, ALTO Network, dan lainnya yang akan berbagi wawasan tentang sistem pembayaran digital, ekspansi lintas negara, dan kepatuhan pajak yang lebih cerdas.

Pemilik bisnis dari berbagai sektor termasuk F&B, ritel, hingga manufaktur juga akan membagikan pengalaman nyata mereka dalam mengintegrasikan teknologi untuk mendorong efisiensi, pertumbuhan, dan keberlanjutan.

3. Berbagai sesi inspiratif

Ilustrasi ekonomi digital (www.kemenkeu.go.id)

Lebih dari Sekadar Konferensi Bisnis Selama satu hari penuh, peserta akan disuguhkan berbagai sesi inspiratif dan aplikatif seperti “Smart Payments for Real Growth”, “Women of Impact”, hingga “Grow Right, Stay Right: Tax Strategies for Scaling Smart”. Setiap sesi dirancang untuk mempertemukan perspektif lintas industri dalam merespons tantangan nyata dan membuka potensi baru melalui sinergi antara teknologi dan strategi bisnis.

“Paper UNFOLD bukan sekadar konferensi biasa, ini adalah ruang pengalaman dan kolaborasi nyata antar pelaku usaha lintas generasi. Kami merancangnya sebagai gerakan kolektif untuk membuka peluang baru bagi bisnis Indonesia, bukan hanya dengan teknologi, tetapi melalui kolaborasi yang lebih inklusif dan transformatif,” tambah Head of Marketing Paper.id, Nadya Prasetyo.

Tiket Paper UNFOLD 2025 mulai tersedia untuk publik pada 11 Agustus 2025 melalui platform GOERS. Paper.id mengundang para pelaku usaha, profesional keuangan, inovator teknologi, hingga pemangku kepentingan untuk hadir dan menjadi bagian dari perjalanan menuju masa depan bisnis Indonesia yang lebih cerdas, terkoneksi, dan berkelanjutan.

Editorial Team