Talkshow hasil kerja sama antara Yummy, IDN, dan HCI (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Oleh sebab itu, acara "Flavors of Investment: Unlocking Funding Opportunities for Your F&B Business" menghadirkan empat panelis dalam sesi gelar wicaranya. Empat panelis tersebut berasal dari pelaku bisnis kuliner dan investor yang memberikan pendanaan kepada pelaku bisnis kuliner.
Keempat panelis tersebut, yakni Founder & CEO Sour Sally Group sekaligus Wakil Ketua Bidang Investasi HCI Donny Pramono, Founder & CEO Bizhare Heinrich Vincent, Co-Founder & CEO Foundry.id Richie Wirjan, dan Head of Business Development Modal Rakyat, Ezra Jusuf.
Bizhare merupakan platform investasi bisnis dengan skema securities crowdfunding dan mendapatkan izin operasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Jadi kita skemanya itu adalah crowdfunding, kita memfasilitasi teman-teman untuk bisa dapat pendanaan dengan cara patungan, crowdfunding, di mana Bizhare memfasilitasi dan juga bisa mulai investasi dari Rp1 juta untuk investornya. Jadi ini semuanya kita titipkan di Kustodian persis kayak kita IPO gitu ya, tapi untuk private company," tutur Vincent.
Sementara itu, Richie menjelaskan tentang Foundry.id yang diklaim sebagai ekosistem dengan agenda untuk menghubungkan pelaku bisnis atau industri dengan tujuan akselerasi ekonomi, percepatan inovasi, dan juga penggunaan teknologi.
Adapun Modal Rakyat merupakan platform pendanaan atau P2P lending bagi pelaku usaha atau bisnis yang targetnya bisa business to consumer (B2C) dan business to business (B2B).
"Modal Rakyat ini basically P2P lending yang menghubungkan antara peminjam dengan pendana. Jadi nanti kalau teman-teman butuh pinjaman kita akan proses dengan proses yang cepat dengan bunganya juga kompetitif dengan dokumen-dokumen yang tentunya minimalis. Kita juga sudah tentunya fully license dari OJK," ujar Ezra.