Pertamina Renewable Diesel Suplai Genset EV di Balap Formula E Jakarta

01 Jun 2022, 20:47 WIB

medium.com

Jakarta, IDN Times - Pertamina Renewable Diesel (Pertamina RD) akan menjadi bahan bakar yang digunakan para pembalap mobil dunia saat bertanding di ajang internasional Jakarta E-Prix 2022 di Jakarta (4/6/2022) mendatang. Pertamina RD sebagai bahan bakar hijau untuk generator set (genset) bagi electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik.

Penggunaan Pertamina RD di ajang Jakarta E-Prix 2022 ini diawali dengan penandatanganan perjanjian kerja sama supply Pertamina RD danPT Jakarta Propertindo.

"Pertamina terus memperkuat langkahnya dalam transisi energi yakni dengan menghadirkan produk green energy," ujar Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI), Taufik Aditiyawarman, Rabu (1/6/2022).

Perjanjian ditandatangani Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Taufik Aditiyawarman, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga (PT PPN), Alfian Nasution, dan Direktur Dukungan Bisnis PT Jakpro, Muhammad Taufiqurrahman pada Selasa (31/5/2022)

1. Pertamina RD berasal dari bahan bakar nabati

IDN Times / Arief Rahmat

Taufik mengatakan Pertamina RD merupakan produk terbaru dari bahan bakar nabati yakni hydrotreated vegetable oil (HVO). Produk ini telah diluncurkan dan dipersiapkan untuk mendukung Jakarta E-Prix 2021.

Pertamina RD adalah produk unggulan ramah lingkungan hasil olahan dari BioRefinery Cilacap sehingga dapat menghasilkan produk Green Diesel dengan kapasitas 3000 barel per hari dari bahan baku nabati. HVO juga dapat diproduksi di BioRefinery Dumai dengan kapasitas 1000 barel per hari.

"Selain HVO, kilang Pertamina telah mampu menghasilkan bahan bakar nabati Bioavtur atau sustainable aviation fuel (SAF). Pengembangan produk HVO dan SAF, kata Taufik, merupakan salah satu langkah strategis Pertamina dalam mendukung transisi energi nasional.

"Di pasar luar negeri, tren permintaan energi hijau seperti HVO dan SAF mulai tumbuh di berbagai negara," ujarnya.

2. Pasokan green energy untuk perhelatan Formula E

Ilustrasi gelaran Formula E (https://www.instagram.com/fiaformulae/)

Dia mengatakan anak usaha Pertamina bersinergi dalam upaya suplai Pertamina RD. Kerja sama ini juga menjadi catatan penting bagi Pertamina dengan melakukan lifting perdana untuk produk Pertamina RD, usai selesainya proyek biorefinery Cilacap fase 1 pada Januari 2022 yang lalu.

Menurutnya, ini merupakan bentuk komitmen perusahaan agar dapat memberikan pasokan green energy untuk keperluan produksi listrik genset saat proses charging EV di agenda Formula E di Jakarta.

“Semoga ini menjadi percontohan yang baik guna pengembangan market Green Diesel ke depan, guna mendukung program pemerintah dalam menciptakan energi bersih dan ramah lingkungan” ucap Taufik.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga (PT PPN), Alfian Nasution, mengatakan ajang Jakarta E-Prix 2022 ini adalah starting point bagi Pertamina untuk mengenalkan produk Pertamina RD.

"Sehingga seluruh masyarakat mulai mengenal produk ini sebagai produk yang ramah lingkungan dan sesuai dengan standar yang dipakai di dunia Internasional untuk mendukung Net Zero Emission,” kata Alfian.

3. Pertamina RD kantongi sertifikasi ISCC

Ilustrasi green energy station Pertamina. (dok. Pertamina)

Produk Pertamina RD sendiri telah mendapatkan sertifikasi ISCC. ISCC merupakan salah satu organisasi terbesar yang mengatur sertifikasi karbon berkelanjutan dan berlaku secara global.

Sertifikasi karbon berkelanjutan ISCC diinisiasi oleh adanya kebijakan Renewable Energy Directive (RED) serta Fuel Quality Directive (FQD) yang diimplementasikan di Uni Eropa. Di luar Uni Eropa, negara-negara lain telah mengadopsi standarisasi ISCC termasuk PT KPI di Indonesia.

4. Pemprov sambut baik penggunaan Pertamina RD

Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni (kanan) berjalan saat meninjau pembangunan Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Menurut PT Jakarta Propertindo (Jakpro), pembangunan JIEC yang ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan itu saat ini telah mencapai 28 persen (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Sementara itu, Jakarta Propertindo sebagai badan usaha milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bergerak dalam penyelenggaraan agenda Formula E di Jakarta International ePrix Circuit Jakarta menyambut baik sinergi ini.

Direktur Dukungan Bisnis PT Jakarta Propertindo, Muhammad Taufiqurrahman, mengatakan ajang Formula E ini tidak hanya menuntut kualifikasi keahlian para pengemudinya yang mungkin sejajar dengan Formula 1, tapi juga industri kendaraan yang mendukung penggunaan energi bersih.

“Kompetisi ini memang bertaraf internasional dan banyak sekali persyaratan yang harus dipenuhi terkait dengan industri kendaraan yang ramah lingkungan dan net zero emission. Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap Pertamina RD ini,” ujarnya.