Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Airlangga Hartarto dalam sidang kabinet pada Rabu (5/4/2022). (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto menyampaikan update terkini perihal realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2022.

Hingga pertengahan April 2022, realisasi anggaran PEN baru mencapai 11,6 persen atau Rp52,66 triliun dari total Rp455,62 triliun.

1. Realisasi anggaran PEN didorong oleh klaster perlindungan masyarakat

Ilustrasi petugas PT Pos Indonesia menyerahkan bantuan sosial (bansos) tunai tahap pertama ke salah seorang KPM di Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/4) (Dok. Kemensos)

Perlindungan masyarakat jadi pendorong realisasi anggaran PEN sejauh ini. Realisasi klaster perlinsos saat ini telah mencapai Rp45 triliun atau 29 dari alokasi total sebesar Rp154,8 triliun.

"Perlindungan masyarakat Rp45 triliun atau 29 persen dari pagu. Terdiri dari PKH, BLT minyak goreng, BLT desa, BLT warung, dan nelayan, serta kartu prakerja," ujar Airlangga, dalam konferensi pers daring, Senin (18/4/2022).

2. Penggunaan anggaran PEN untuk penguatan ekonomi

Ilustrasi UMKM. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara itu, realisasi anggaran PEN untuk klaster penguatan ekonomi sebesar Rp5,07 triliun.

Itu merupakan 2,9 persen dari total alokasi Rp178,3 triliun dan digunakan untuk program pariwisata, pangan, subsidi/IJP UMKM, dan insentif perpajakan.

3. Penggunaan anggaran PEN untuk penanganan kesehatan

ilustrasi vaksin (IDN Times/Aditya Pratama)

Di sisi lain, anggaran PEN untuk penanganan kesehatan baru mencapai Rp2,5 triliun dari pagu Rp122,5 triliun.

Capaian ini digunakan untuk insentif perpajakan atas vaksin dan alat kesehatan serta penanganan COVID-19 melalui dana desa.

Editorial Team