Produk Nasabah PNM Resmi Hadir di Area Layanan Whoosh Kereta Cepat

Jakarta, IDN Times - PNM terus berkomitmen mendukung perkembangan usaha mikro dan kecil di Indonesia. Tak hanya memberikan akses permodalan, perseroan juga aktif melakukan pendampingan dan membuka kesempatan untuk memperluas pasar.
Melalui program PNM Mekaar, produk-produk unggulan dari nasabah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kini resmi hadir di gerai ICY & SPICY serta Crunchy Buddy, yang berada di area layanan Whoosh Kereta Cepat.
1. Menginspirasi perempuan lain untuk berani berbisnis

Kisah nasabah PNM Mekaar, Indriyani, yang sukses membangun usaha aneka keripik dengan jenama Emdi Kripik menjadi salah satu contoh sukses dari program PNM Mekaar.
Indri yang merupakan ibu rumah tangga sederhana, kini sukses menjadi pengusaha yang mampu mengangkat taraf hidup keluarganya sekaligus menginspirasi perempuan lain di sekitarnya untuk berani bermimpi dan berusaha.
Selain Emdi Kripik, produk unggulan lainnya yang kini tersedia adalah Ratnamoy, makanan ringan hasil kreasi Ibu Ratna, yang juga merupakan nasabah PNM Mekaar.
Dengan hadirnya produk-produk ini di gerai ICY & SPICY serta Crunchy Buddy, nasabah PNM kini memiliki akses pasar yang lebih luas, termasuk para penumpang Whoosh Kereta Cepat yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
2. Produk nasabah PNM bisa dikenal lebih luas dan berdaya saing

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengungkapkan, inisiatif ini merupakan langkah PNM dalam memperkuat ekosistem usaha mikro dan kecil. Menurut Arief, PNM ingin produk-produk nasabah PNM bisa dikenal luas dan memiliki daya saing di pasar modern.
“Kami berharap nasabah kami semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas produk mereka dan mengembangkan usaha lebih besar lagi,” ujar Arief.
3. Dorong pertumbuhan ekonomi berbasis pemberdayaan perempuan

Ia pun memastikan, ke depannya PNM akan terus menghadirkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan daya saing produk lokal serta mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pemberdayaan perempuan.
“PNM berharap ekonomi kerakyatan di Indonesia semakin tangguh, berkelanjutan, dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” tutupnya. (WEB)