Profil Rauf Purnama, Mantan Timses Prabowo Jadi Komisaris Utama Antam

- Rauf Purnama resmi menjabat Komisaris Utama PT Aneka Tambang Tbk setelah pengangkatannya dalam RUPSLB pada 13 November 2024.
- Rauf memiliki pengalaman panjang di dunia industri, termasuk sebagai anggota Dewan Pakar dalam Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
- Pengalaman pendidikan dan karier Rauf meliputi gelar Sarjana Teknik Kimia dari ITB, Magister Manajemen Lingkungan dari UNJ, serta berbagai posisi di perusahaan seperti PT Petrokimia Gresik dan PT Batuta Kimia Perdana.
Jakarta, IDN Times - Rauf Purnama yang sebelumnya dikenal sebagai anggota tim sukses Prabowo Subianto, kini resmi menjabat sebagai Komisaris Utama PT Aneka Tambang Tbk (Antam).
Pengangkatan Rauf diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) ANTAM pada 13 November 2024. Dia memiliki pengalaman panjang di dunia industri. Berikut profil lengkapnya!
1. Mantan Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran

Sebelum diangkat sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen Antam, Rauf Purnama pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pakar dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Rauf Purnama berada di dalam Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran yang diketuai oleh Burhanuddin Abdullah.
2. Rauf Purnama lulusan ITB dan UNJ

Mengutip prospektus PT Tridomain Performance Materials Tbk, Rauf Purnama meraih gelar Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1972.
Dia kemudian melanjutkan studinya dan memperoleh gelar Magister Manajemen Lingkungan dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada 2012.
3. Malang melintang di berbagai perusahaan

Dia memulai kariernya sebagai Production Manager di PT Adiguna Shipyard pada 1972 hingga 1976. Setelah itu, dia melanjutkan kariernya di PT Pupuk Kijang sebagai General Manager dari 1987 hingga 1990. Kemudian, dia diangkat sebagai Research & Development Director di PT Petrokimia Gresik pada periode 1990 hingga 1995.
Pada 1995, Rauf dipercaya sebagai Presiden Direktur PT Petrokimia Gresik, posisi yang dipegangnya hingga 2001. Setelah itu, dia melanjutkan perannya sebagai Presiden Direktur di PT Asean Aceh Fertilizer dari tahun 2001 hingga 2006.
Pengalamannya di sektor pemerintahan tercatat saat dia menjadi Staf Khusus Investasi untuk Menteri Perindustrian di Departemen Perindustrian dari tahun 2006 hingga 2009.
Rauf kemudian bergabung dengan PT Batuta Kimia Perdana sebagai Presiden Direktur pada 2010 dan memegang posisi tersebut hingga 2015. Pada 2016 dia menjabat sebagai Chief Executive Officer di PT Berau Nusantara Kawasan Industri. Pada 2016 juga, dia menjabat sebagai Komisaris PT Tridomain Performance Materials Tbk.