Tinggal Hitung Hari, Bahlil Ngaku Belum Tahu Jadi Menteri Apa

- Bahlil belum pasti tetap menjabat sebagai Menteri ESDM di pemerintahan Prabowo Subianto.
- Keputusan mengenai posisi menteri akan diumumkan oleh Presiden pada 20 atau 21 Oktober 2024.
- Diskusi antara Bahlil dan Prabowo mencakup isu kedaulatan dan pengelolaan sumber daya alam untuk kesejahteraan rakyat.
Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memberikan tanggapan terkait kemungkinannya tetap menjabat sebagai Menteri ESDM di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Tapi, jawaban yang diberikannya tak tegas.
"Doain ya," kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (18/10/2024).
1. Belum tahu akan ditempatkan di mana

Dia mengungkapkan segala keputusan mengenai posisi menteri akan diumumkan oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto pada 20 atau 21 Oktober 2024, setelah pelantikan.
Bahlil mengaku belum mengetahui secara pasti apakah akan melanjutkan posisinya sekarang. Keputusan resmi, lanjutnya, akan disampaikan langsung oleh Presiden pada waktu yang telah ditentukan.
"Saya tidak tahu karena yang mengumumkan untuk menteri-menteri itu kan pada Minggu malam atau Senin ya? Ya, antara itu lah, tanggal 20 atau 21. Tapi, yang mengumumkan itu adalah Pak Presiden," ujarnya.
2. Bahlil bocorkan isi obrolannya dengan Prabowo

Bahlil menjelaskan dalam pertemuannya dengan Prabowo, ada diskusi mengenai berbagai isu terkait kedaulatan dan pengelolaan sumber daya alam (SDA). Pembahasan tersebut, kata dia, meliputi bagaimana sumber daya alam dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat dan peningkatan pendapatan negara.
Diskusi juga mencakup kedaulatan energi serta upaya untuk meningkatkan lifting minyak. Menurut Bahlil, Prabowo selalu menekankan pentingnya kedaulatan dalam pengelolaan sumber daya alam, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 33 UUD 1945.
"Kan seluruh kekayaan, bumi, laut, dan udara itu, dikuasai oleh negara dan dipergunakan semaksimalnya untuk rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa dan negara," ujar Bahlil.
3. Bahlil bicara potensi ada wakil menteri di Kementerian ESDM

Bahlil menanggapi kemungkinan adanya Wakil Menteri (Wamen) ESDM dalam kabinet Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Dia menyebut keputusan tersebut sepenuhnya merupakan hak prerogatif Prabowo. Meski begitu, Bahlil mengindikasikan berdasarkan pengamatannya, tidak menutup kemungkinan posisi tersebut akan diisi.
"Itu hak prerogatif Pak Prabowo. Tapi, penciuman saya rasanya tidak menutup kemungkinan," kata Bahlil.