Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tips Mengelola Keuangan saat Ramadan biar  Kantong Gak Jebol

Ilustrasi Ramadhan (IDN Times/Sukma Shakti)

Jakarta, IDN Times - Ramadan menjadi momentum paling ditunggu umat muslim, karena di momen ini seluruh muslim bertekad memperbaiki ibadahnya lebih khusyuk. Bahkan momen ini juga dimanfaatkan untuk silahturahmi antar keluarga hingga kerabat.

Namun perlu diingat dimomen ini pula pengeluaran akan meningkat karena terlalu banyak menghadiri buka bersama dengan sahabat dan teman, kemudian mencicipi berbagai makanan setelah seharian menahan haus dan lapar atau kalap saat membeli menu buka puasa. Bahkan kebutuhan bahan pokok saat Ramadan terus merangkak naik.

Oleh karena itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan empat tips mengelola keuangan selama Ramadan. Pasalnya, banyak pengeluaran tambahan yang diperuntukkan bagi sejumlah kepentingan selama puasa.

1. Buat rencana keuangan selama Ramadan

Ilustrasi mengenakan hijab (pexels.com/The Hijab Company)

Perencanaan keuangan ini merupakan langkah mudah dan hal paling awal yang harus kamu lakukan jika ingin mencapai sebuah tujuan. Jika tujuanmu untuk mengelola keuangan dengan baik dan bijak selama bulan Ramadan, maka buat rencana berupa daftar prioritas apa saja yang akan kamu butuhkan dari jauh-jauh hari.

"Susun alokasi pengeluaran selama bulan Ramadan, seperti belanja sahur, buka puasa, tunjangan hari raya (THR), sedekah, zakat dan kebutuhan Lebaran," ucap OJK dalam akun instagramnya yang dikutip, Senin (27/3/2023). 

2. Menahan belanja barang yang tidak dibutuhkan

ilustrasi belanja (freepik.com/gpointstudio)

Tips ketiga yakni, menahan godaan belanja barang yang tidak dibutuhkan. OJK menyebut, diskon besar memang menjadi godaan terberat. Namun, masyarakat disarankan untuk berbelanja hanya untuk kebutuhan sesuai rencana yang sudah disusun.

Tips keempat atau yang terakhir, OJK merekomendasikan masyarakat untuk mencatat dan disiplin terhadap rencana pengeluaran.

Hal itu dilakukan agar pengeluaran dapat dipantau dan diatur. Disiplin terhadap rencana keuangan yang telah disusun juga dapat membantu masyarakat untuk mengatur keuangannya selama bulan Ramadan ini.

3. Jangan meminjam jika tidak mampu melunasi

ilustrasi pinjaman dana (pexels.com/kaboompics)

Fitur PayLater atau pinjaman online memang bisa membantu "menalangi" belanja kebutuhan. Namun ingat, itu adalah utang yang harus dilunasi.

"Gunakan jika terpaksa dan memang sanggup kamu lunasi, hati-hati terhadap pinjol ilegal ya," tulis OJK

Oleh karena itu, diperlukan komitmen sesuai dengan rencana awal, sehingga jangan sampai rencana yang sudah disusun di awal menjadi sia-sia karena hanya mengikuti keinginan semata. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Hana Adi Perdana
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us