6 Tips Mengelola Rekening Bulanan untuk Milenial, Penting Banget

Mengeluarkan uang memang sangat mudah. Jika pengeluaran tersebut tidak dikontrol, penghasilan bulanan dipastikan akan selalu habis. Agar tidak mengalami masalah seperti ini, kamu bisa membuat anggaran bulanan.

Anggaran bulanan itu sebaiknya dibuat di awal bulan atau sebelum kamu mulai membelanjakan penghasilan yang kamu dapatkan. Catat pengeluaran rutin. Dari setiap pengeluaran yang sudah dicatat, mulailah untuk membuat skala prioritas.

Saat membuat anggaran bulanan, pengeluaran rutin seperti tagihan listrik, tagihan kredit dan biaya hidup untuk satu bulan harus diprioritaskan. Jangan lupa juga untuk selalu menganggarkan dana darurat sebagai antisipasi jika hal-hal tak terduga terjadi.

Kamu wajib memiliki tabungan. Pola pikir seperti ini harus selalu kamu tanamkan dan terapkan. Tapi jangan menabung dari sisa penghasilan. Justru sebaliknya, sisihkan sebagian penghasilan untuk disimpan di awal bulan.

Banyak keuntungan dengan menabung di awal bulan. Selain memberi jaminan bahwa setiap bulannya bisa menyisihkan uang, cara ini juga membantu kamu mengelola pengeluaran agar lebih selektif.

Membeli barang saat ini kian mudah. Bahkan kamu bisa mendapatkan barang mahal dengan menggunakan kartu kredit. Namun, menggunakan kartu kredit bisa membuat keuangan tidak sehat jika kamu kurang bijak.

Jadi, sebaiknya usahakan untuk menggunakan kartu kredit saat belanja dengan nominal besar atau saat terdesak. Selain itu, pilih penyedia kredit yang bunganya rendah dan memiliki kebijakan yang meringankan.

Kamu harus mencatat setiap pengeluaran dan harus dilakukan setiap hari. Laporan keuangan harian bisa menjadi alat kontrol pengeluaran. Selain itu, laporan tersebut juga bisa kamu gunakan untuk menganalisis pengeluaran yang tidak begitu penting dan menghindarinya di masa yang akan datang.

Meski masih muda, masa pensiun harus disiapkan sedini mungkin. Akan tetapi, menabung saja tidak cukup. Kamu juga harus mempersiapkan hari tua dengan berinvestasi. Investasi inilah yang nantinya akan memberi kamu passive income untuk memenuhi kebutuhan saat tidak lagi bisa bekerja.

Sejak masih muda, sisihkan sebagian penghasilan untuk berinvestasi. Kamu bisa memulainya dari instrumen investasi yang kamu kenal dulu. Jika kamu masih baru dalam dunia investasi, sebaiknya pilih instrumen yang risikonya rendah.

Memiliki dua atau lebih dari satu rekening bank bisa membantu kamu mengelola keuangan dengan lebih mudah. Misalnya saja satu rekening untuk tabungan dan satu rekening lagi untuk menerima gaji dan memenuhi kebutuhan bulanan.

Tapi jika ingin membuka lebih dari satu rekening bank, sebaiknya cari bank yang biaya adminnya rendah atau bahkan tidak ada biaya admin sama sekali.