[PUISI] Aku, Kamu, dan Bulan

Di bawah cahaya bulan yang samar
Terdengar bisikan angin yang merdu
Menggelitik jantung yang berdebar
Menyampaikan rahasia malam yang syahdu
Bulan adalah saksi bisu segala angan
Cinta yang tertunda, harapan yang hilang
Hanya ada aku, kamu, dan bulan
Bersama mencari jalan pulang
Dalam sayup-sayup angin malam
Terdengar lagu malam yang abadi
Mengalun perlahan dan teredam
Menembus pori-pori dan memasuki nadi
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.