Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Antara Kita dan Hujan

ilustrasi hujan (pexels.com/Philip Justin Mamelic)

Aku tahu aku 'kan terpana
'Pabila memandang dirimu
Berdiri tepat di sampingku
Namun, seolah alam tahu
Hujan lantas turun
Kabulkan pintaku

Aku melihatmu
Berlari menghampiriku
Sedang aku bertaruh
Apakah kamu yang kelak menjemputku
Namun, seolah mata mengelabui
Nyatanya ada kamu
Berdiri, bersanding denganku
Bernaung, di bawah satu payung

Sekiranya hanya hujan
Yang mampu dekatkan kita
Aku berharap hujan terus jatuh
Selamanya
Menghadang kita 'tuk menerjangnya
Supaya aku bisa terus di sampingmu

Barang momen yang sedetik itu
Aku tahu 'kan berlalu dalam benakmu
Namun momen yang sedetik itu
'Kan terkenang dalam hatiku
Mengukir kisah
Akan cinta yang tak 'kan terkabul

[BGM: LOOΠΔ - Rain 51db]

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fachrama Sumitro
EditorFachrama Sumitro
Follow Us