Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Antara Lupa dan Mengenang

ilustrasi lupa
ilustrasi lupa (pexels.com/Helena Lopes)

Ada wajah yang makin larut dalam kabut
Namun siluetnya enggan benar-benar pergi
Seperti hujan semalam yang tak lagi menetas
Tapi aromanya masih menempel di udara pagi

Aku berjalan di koridor waktu
Menyentuh lembar-lembang kenangan yang rapuh
Antara ingin menguncinya dalam laci terdalam
Atau membiarkannya berlayar di laut rindu

Antara lupa dan mengenang
Ada senja yang tak kunjung usai
Menahan matahari di ujung cakrawala
Sementara hatiku
Terjebak di tengah perjalanan pulang

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Life is Unfair

12 Sep 2025, 21:09 WIBFiction
ilustrasi seorang wanita

[PUISI] Muram

12 Sep 2025, 20:09 WIBFiction
ilustrasi api berkobar

[PUISI] Permainan Nafsu

12 Sep 2025, 16:47 WIBFiction
ilustrasi pohon

[PUISI] Pohon Tanpa Buah

12 Sep 2025, 16:15 WIBFiction
ilustrasi cahaya

[PUISI] Seberkas Cahaya

11 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi kekacauan negara

[PUISI] Negara Kotor

09 Sep 2025, 09:07 WIBFiction
ilustrasi seorang perempuan di tepi pantai

[PUISI] Diriku yang Baru

08 Sep 2025, 20:48 WIBFiction