Di pagi yang sunyi
Sinarmu tetap menghangatkan
Dengan bulir bening air
Yang kau suguhkan, begitu menyiratkan kebahagiaan

Itu sebab
Daun-daun menggerogoti
Pada setiap rongganya
Untuk menemukan secercah keindahan dalam diri

Pagi terus-menerus menggelitik
Menyapa daun
Yang terombang-ambing
Terhempas oleh dinginnya udara

Bulir embun pagi
Seakan tak pernah salah
Menghampiri dan terus melambai-lambai
Demi menemukan jiwa raganya