[PUISI] Doa yang Kutitipkan pada Semesta

Memilih mengagumimu dalam diam
kupikir akan menjadi hal yang seru
Ternyata aku keliru
Kupikir berakhir temu
Nyatanya hanya menyisakan pilu
Meski kita masih di bawah langit yang sama
Tuhan belum mengizinkan kita merayakan rasa
Maka kupilih melepaskan
agar tak ada lagi harap
yang berujung kecewa
Harapku sederhana
jika takdirmu adalah takdirku
semoga waktu mempertemukan kita
pada saat yang paling tepat
Masih pada langit yang sama
semoga kita tetap saling menjaga
dan menjadi hamba yang dicintai-Nya
Jika benar kita ditakdirkan,
semoga dipertemukan dengan cara istimewa—
melalui cara-cara langit
yang tak semua orang bisa mengupayakannya
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.