[PUISI] Manusia yang Ditinggikan

Lisan yang diam lagi terbungkam
Hati yang berserah lagi tak gentar
Menerima segala perlakuan,
biarpun itu sewenang-wenang
Jiwa-jiwa yang lapang
Paras-paras yang tenang
Ungkapan dunia hanyalah persinggahan,
teramat nyata mereka rasakan
Senyum yang terpancar
Tangis yang dipendam dalam-dalam
Doa paling tulus yang mereka rapalkan pada sepertiga malam
Sungguh, mereka adalah manusia-manusia yang ditinggikan
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.