Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Memuja yang Haram

ilustrasi pesta miras (pexels.com/Kindel Media)

Di mana batasan itu?
Dalam pendar barisan semu
Metamorfosis menjadi ilustrasi tak nampak
Yang berteriak dengan semarak

Masihkah memuja yang haram?
Menempatkannya dalam batas tertinggi
Bergumam di seluruh rayuan doa
Sekali haram tetap haram

Sekalipun engkau menangis terlunta
Bukan dunia yang terlalu kejam
Engkau saja tak mampu memahami aturan
Berdoa terlalu mendikte Tuhan

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us