[PUISI] Mentarinya Rembulanku

Gelap hanya hitam
Ketika terang hanya bisa diharap
Silau hanya bisa ditunggu
Kau mentarinya dan rembulan bagiku
Lelap dalam geram
Bertanya-tanya akan pencerahan
Mencari-cari tujuan
Dahaga tak hilang
Datang kala risau menyapa
Murni dirimu melenyapkan lara
Hadir tulus menerima
Kau mentarinya dan rembulan bagiku
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.