[PUISI] Pergantian Tahun II

Kuamati kalender yang terpajang indah di hadapanku
Sebentar lagi, habis masanya menjadi patokan seisi rumah
Tanda pergantian tahun semakin mendekat
Dan kita mau tak mau harus segera beralih pada yang baru
Waktu terus berjalan tak mau berhenti
Yang muda akan menjadi tua, yang baru akan menjadi lama, dan bait-bait selanjutnya
Kita mau tak mau akan ikut mengalami perubahan
Ke arah yang mana, tak ada yang tahu
Lagi-lagi, seisi dunia akan merayakan harinya
Kembang api, kumpul bersama, menulis bait-bait harapan, dan embel-embel lainnya
Lagi-lagi, seisi dunia akan sibuk memeriahkan waktunya
Menghitung tiap detiknya dan tak mau ketinggalan
Isi doaku tak banyak yang berubah
Tapi kuharap Dia tak bosan mendengarnya
Tentang aku dan ketenteraman batinku
Serta orang-orang sekitarku agar sehat selalu