[PUISI] Rumput Ilalang

Kawanan alang-alang
Membentang hamparan
Sayu-sayu angin menimang
Gemerisik memecah kekosongan
Mata terbuai angan-angan
Nyawa seakan terbang
Terbawa semilir angin
Melayang setinggi awan
Tanpa takut kesadaran hilang
Ilalang tak bosan bertahan
Terkadang harus menelan cacian
Engkau hanyalah gulma
Bagi tanah mereka
Tapi, ilalang setenang lautan
Pemberi teduh bagi belalang
Akar rimpang ilalang kuat menopang
Tak rela jatuh di kubangan
Ilalang tak pernah meradang
Apalagi mendendam
Mereka akan teguh berpegang
Walau tak ada senyuman
Bila batangmu tumbang
Engkau penabur harapan
Bagi kehidupan segenap insan