Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sesumbar

ilustrasi manusia sesumbar (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi manusia sesumbar (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sudah tak terhitung ucapan-ucapan sumbang
Kadang angkuh mengambil kendali
Tak lagi tersisa kerendahan hati
Entah sejak kapan sudah pergi

Bebas melontarkan sesumbar
Beberapa kalimat tampak sangar
Berdiri angkuh menantang langit
Sambil mata memicing sengit

Tidakkah sesosok manusia ini sadar
Tak ada gunanya melontarkan sesumbar
Mengisi dengan hingar bingar
Sedangkan nasib bisa berubah hambar

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[Puisi] Ruang yang Menyimpan Cahaya

21 Sep 2025, 07:22 WIBFiction
ilustrasi tangan

[PUISI] Aku Cinta Kamu

20 Sep 2025, 09:47 WIBFiction
ilustrasi minum kopi

[PUISI] Hangatnya Dingin

20 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi cinta beda agama

[PUISI] Di Antara Dua Doa

19 Sep 2025, 16:57 WIBFiction
ilustrasi patung malaikat

[PUISI] Himne Malaikat

18 Sep 2025, 20:48 WIBFiction
ilustrasi merenung

[PUISI] Doa Saja Tak Cukup

17 Sep 2025, 05:04 WIBFiction