[PUISI] Surat dari Masa Lalu

Tinta biru menghiasi
Sepucuk rindu kala pagi
Ditemani secangkir kopi
Bau basah embun pagi
Kau membukanya ragu
Ia berbisik rayu
Seseorang di masa lalu
Petang pergi tak berbekas lagi
Tak ada kata
Seperti mendatangkan dahaga
Layu kuncup sebelum mekar
Mati kering patahkan akar
Jakarta, 11 September 2018
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.