[PUISI] Tertatih-tatih lalu Terlatih
Nestapa mana yang tak pernah kurasa
Aku sudah kebal terhadap kroni-kroni itu
Beribu luka telah kurasa
Hingga darah-darah kesakitan berubah kering
Sembuh telah hadir pada petaku
Jalan-jalan kucari untuk menemukan kesembuhan
Alamat itu mengantarku pada sebuah kebahagiaan
Mengusap beribu nestapa yang pernah kurasa
Aku sering tertatih-tatih
Namun, menjadikanku terlatih
Peta sudah tak mengenal nestapa
Alamat sudah mengantarkanku pada bahagia
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
