5 Bahan Pemberi Nuansa Citrus untuk Masakan, Nyegerin!

Lemon merupakan salah satu buah citrus yang paling sering digunakan dalam proses masak-memasak. Ia dapat digunakan mulai dari proses marinasi hingga penyelesaian suatu hidangan. Bahkan bukan cuma bagian airnya, kulit terluar lemon yang disebut zest juga umum dipakai untuk menambahkan nuansa citrus terhadap hidangan.

Buah berkulit kekuningan yang satu ini sering dimanfaatkan untuk memberikan elemen rasa menyegarkan, lho. Makanya tidak heran apabila lemon sering kali disertakan dalam berbagai macam masakan khususnya dalam proses membuat aneka hidangan berat ataupun macam-macam kue.

Kalau kamu membutuhkan suatu bahan yang mampu mengeluarkan nuansa citrus lebih tajam daripada lemon, maka jeruk nipis adalah jawabannya. Bentuknya cenderung lebih kecil namun aromanya cukup menusuk. Makanya, bahan satu ini menjadi salah satu komponen ideal untuk dijadikan marinasi beberapa bahan yang berpotensi mengeluarkan bau amis.

Pemakaian jeruk nipis sendiri lebih banyak digunakan bagian airnya. Fungsinya juga beragam, mulai dari melunakkan tekstur makanan, khususnya daging, sampai meningkatkan rasa hidangan supaya semakin segar dan wangi. Bahan satu ini juga bisa dijadikan alternatif pengganti lemon untuk beberapa masakan, khususnya yang memerlukan fungsi optimal dalam menghilangkan bau amis ataupun memberi rasa segar tambahan.

Bahan satu ini bukan keluarga utama dalam kelompok citrus, tetapi sensasi yang dikeluarkan cukup akrab terhadap citrus, sehingga tidak heran jika bahan tersebut juga kerap digunakan dalam proses masak-memasak. Bahan satu ini dikenal dengan nama serai, yaitu rempah yang memiliki sensasi citrus dan nuansa pedas. Makanya ia juga sering digunakan dalam berbagai macam masakan untuk membantu agar rasa maupun aromanya lebih seimbang.

Serai biasanya dipakai untuk beberapa proses pembuatan makanan maupun minuman. Tidak hanya untuk memberikan nuansa citrus yang segar, tetapi juga untuk memberikan kehangatan. Biar lebih maksimal, biasanya batang serai perlu digeprek atau dimemarkan terlebih dahulu agar ia benar-benar bisa mengeluarkan aroma terbaiknya dan menghasilkan makanan maupun minuman yang lebih menggugah selera.

Bergamot merupakan salah satu bahan yang terkenal karena nuansa citrus-nya. Berbeda dengan beberapa bahan lain, ia memiliki sensasi aroma yang cukup pekat namun ada sedikit getir di dalamnya. Ciri khas dari bergamot sendiri ialah bagian luar kulitnya yang cenderung mengkerut dan kehijauan.

Bahan ini bisa juga dipakai sebagai zest untuk memberikan aroma dan rasa terbaik dalam aneka macam hidangan. Bergamot sukses memberikan nuansa citrus yang menarik terhadap olahan saus, selai, bahkan salad dressing. Ia juga sering dimasukkan ke dalam proses pembuatan aneka macam dessert untuk menyeimbangkan rasa biar lebih refreshing.

Berikutnya ada jeruk manis. Ini adalah salah satu buah yang paling umum dijadikan sumber penambah sensasi citrus. Meskipun rasanya cenderung manis, tetapi bahan ini juga bisa memberikan nuansa citrus yang menarik. Umumnya penggunaan jeruk lebih condong dipakai dalam beberapa masakan bercita rasa manis legit, mulai dari aneka macam dessert hingga minuman menyegarkan.

Keberadaannya bisa membantu membuat suatu sajian jadi lebih wangi, asam, namun tetap manis. Jadi tidak heran jika bahan ini juga menjadi salah satu sumber citrus andalan di dapur yang sukses memberi kompleksitas rasa dan aroma yang lebih menggugah selera.

Penggunaan bahan-bahan citrus dalam suatu masakan bisa membantu menghasilkan sensasi yang lebih berwarna pada dimensi rasa makanan maupun minuman tersebut. Mulai dari lemon hingga jeruk manis, setiap bahan citrus ini memiliki keunggulan tersendiri yang bisa memberi kesan berbeda terhadap suatu hidangan—tergantung resep yang dipakai.

Bagi kamu yang sudah mengenali beberapa bahan penghasil citrus, manakah bahan favoritmu yang paling sering digunakan dalam memasak?