Apakah kamu suka makan pempek? Salah satu makanan khas Palembang ini memang sangat populer di Indonesia. Dimasak dengan cara direbus, dikukus, digoreng, atau dipanggang tetap saja enak.
Membuat pempek yang kaya akan kandungan protein ini sebenarnya susah-susah gampang. Sebab, untuk menghasilkan pempek yang kenyal dan lembut dibutuhkan tips khusus. Lima di antaranya akan dibahas di bawah ini. Disimak sampai selesai, ya.
Ikan yang digunakan untuk membuat pempek adalah ikan tenggiri, ikan kakap, atau ikan belida. Ikan-ikan tersebut diambil dagingnya lalu digiling. Agar tekstur pempek bisa kenyal, pastikan ikan harus segar dan dingin.
Sangat penting juga untuk kamu memperhatikan tulisan yang tertera pada buku resep. Jika pada buku resep tertulis 250 gram daging ikan, artinya berat 250 gram ikan saat sudah digiling. Jadi bukan ikan utuh, ya. Maka dari itu, saat membelinya jangan pas dengan resep sebab beberapa bagian tubuhnya tidak ikut diolah, seperti kepala, tulang, dan ekor.
Sudah barang tentu kamu harus menggunakan bahan-bahan yang berkualitas saat membuat pempek, termasuk tepungnya. Pilihlah tepung sagu yang berkualitas. Ciri-cirinya yaitu warnanya putih bersih dan tidak bau apek.
Meski sama-sama digunakan untuk membuat tekstur bahan makanan menjadi kenyal, tapi kamu jangan sampai keliru dengan tepung tapioka. Biasanya tepung sagu digunakan untuk membuat pempek, siomay, dan bakso. Sedangkan tepung tapioka yang memiliki warna bening biasanya digunakan untuk membuat cireng dan membuat tekstur tumisan menjadi kental.
Perbandingan takaran jumlah ikan dan tepung sagu sangat penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi cita rasa dan tekstur pempek buatanmu. Jika ingin hasil pempek gurih dan kenyal, maka gunakan jumlah takaran tepung sagu maksimal sebanding dengan daging ikan.
Misalnya, kamu menggunakan 250 gram ikan, maka tepung sagu yang digunakan juga seberat 250 gram. Pastikan untuk tidak memasukkan tepung sagu terlalu banyak karena tekstur pempek bisa menjadi keras. Sedangkan jika terlalu sedikit, tekstur pempek memang lebih empuk, tapi cenderung keriput.
Air yang digunakan untuk membuat pempek tak boleh sembarangan. Gunakanlah hanya air es untuk memudahkan adonan tepung menyatu dengan daging ikan. Selain itu, air es juga bisa membuat adonan pempek bisa kenyal.
Cara menuangkan air es ke dalam adonan pempek tak boleh sekaligus banyak. Tapi, tuangkan sedikit demi sedikit saja sambil terus diaduk.
Adonan pempek tak perlu diuleni. Terlebih diuleni dengan tangan. Cukup kamu aduk rata saja menggunakan solet plastik.
Pokoknya, adonan pempek tak boleh terlalu sering bersentuhan dengan tangan. Gunakan tangan hanya pada saat akan membentuk pempek saja. Namun, jangan lupa untuk melumuri tangan dengan sedikit tepung tapioka atau minyak agar lebih memudahkanmu dalam membentuk pempek.
Membuat pempek sendiri itu mudah. Yang terpenting kamu mengetahui tips-tipsnya dan menerapkannya dengan benar. Selamat mencoba, ya!