Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Jenis Rendang yang Populer di Minang, Gak Hanya Rendang Daging Sapi!

rendang daging sapi (instagram.com/emilyyeohrestaurant)

Rendang identik dengan daging sapi bukan? Karena memang bahan yang satu inilah yang sangat populer diolah menjadi rendang dan terkenal sampai mancanegara.

Rendang sendiri sebenarnya mempunyai arti gulai yang dimasak hingga kuahnya mengeringsehingga rendang bisa saja menggunakan bahan lain untuk bahan utamanya. 

Gak hanya rendang daging sapi, di Minang ternyata juga populer rendang dari berbagai bahan utama, lho. Berikut enam varian rendang populer yang ada di Minang.

1. Rendang daging sapi

rendang daging sapi (instagram.com/siuling.liau)

Rendang yang satu ini tentunya tidak diragukan lagi eksistensinya. Biasanya masyarakat minang selalu memasak rendang daging sapi menjelang hari Lebaran. Selain itu penambahan kentang kecil-kecil juga lazim digunakan sebagai bahan tambahannya. 

Rendang daging sapi juga merupakan hidangan wajib yang harus ada di acara-acara pesta pernikahan di Minang. Jika tidak ada rendang daging sapi, maka tuan rumah dianggap kurang menghargai para tamu. 

2. Rendang pakis

rendang pakis (instagram.com/rendanglokana)

Menggunakan tumbuh pakis yang masih muda, tentunya cita rasa rendang yang satu ini cukup berbeda dengan rendang daging sapi karena penggunaan bumbunya juga sedikit berbeda. Biasanya juga diberi asam kandis atau daging buah pala sehingga rasanya pedas dan segar.

Hidangan ini merupakan masakan rumahan yang sulit bahkan tidak ada dijual di rumah makan Padang. Biasanya hidangan ini sering dikirim dari kampung ke perantauan untuk mengobati rasa kangen sanak saudara akan masakan rumah. 

3. Rendang jengkol

rendang jengkol (instagram.com/mak.fau)

Rendang yang satu ini mungkin bisa dikatakan rendang yang paling populer setelah rendang daging sapi. Pasalnya hidangan ini cukup mudah ditemukan di rumah makan padang. Namun di Minang sendiri, rendang jengkol biasanya sering diberi campuran daun singkong yang masih muda. 

Jengkol yang digunakan adalah jengkol yang sudah tua dengan cara direbus terlebih dahulu, kemudian digeprek. Bisa juga menggunakan jengkol yang masih muda. Hanya saja jika untuk dijual lebih umum menggunakan jengkol tua. 

4. Rendang hati sapi

rendang hati sapi (instagram.com/boffetkurai)

Rendang hati sapi juga cukup populer lho di Minang. Menjelang lebaran, masyarakat Minang juga sekaligus memasak rendang hati sapi saat memasak rendang daging. Biasanya rendang yang satu ini juga sengaja dimasak khusus untuk hantaran ke rumah mertua di hari lebaran.

Menjelang lebaran, di Minang biasanya harga hati sapi bisa jauh lebih mahal dibanding dagingnya. Selain itu juga cepat habis dan tidak kebagian membelinya. Itulah sebabnya rendang hati sapi lebih istimewa dan dijadikan sebagai salah satu menu hantaran ke rumah mertua. 

5. Rendang daging kerbau

rendang daging kerbau (instagram.com/roemah_a_star_bekasi)

Rendang daging kerbau rasanya mirip dengan rendang daging sapi, yang membedakan daging kerbau lebih berserat dan warnanya lebih merah. Dari segi bumbu dan cara membuatnya pun persis dengan rendang daging sapi. 

Rendang ini cukup populer di Minang karena memang masih banyak masyarakat Minang yang beternak kerbau. Menjelang lebaran, di pasar-pasar tidak hanya ada daging sapi, tapi juga banyak yang menjual daging kerbau.

6. Rendang lokan

rendang lokan (instagram.com/hhengkii)

Tentunya rendang yang satu ini tidak populer bagi masyarakat luar Minang, bukan?

Lokan sendiri yaitu kerang besar yang bisa dimakan dan biasanya hidup di lumpur di tepi laut. Rendang lokan sangat populer di Minang, terutama di tempat-tempat yang dekat dengan muara atau pesisir pantai. 

Rasa rendang yang satu ini sangat unik dan harganya relatif lebih mahal dibanding rendang daging sapi dikarenakan lokannya harus dikupas secara manual dan diambil isinya satu persatu, jadi prosesnya cukup lama. Namun sangat sebanding kok dengan rasa yang ditawarkan. 

Rendang memang memiliki banyak varian. Namun enam rendang di ataslah yang sangat populer di Minang. Pasti ada yang belum pernah kamu coba, kan? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us