6 Cara Merawat Karet Pintu Kulkas yang Longgar tanpa Harus Ganti Baru

29 Mei 2025, 18:15 WIB

ilustrasi karet pintu kulkas (pexels.com/Kevin Malik)

Gasket atau karet pintu kulkas yang longgar belum tentu harus diganti dengan yang baru, tapi bisa dirawat atau diperbaiki supaya rapat kembali. Karet kulkas yang longgar bisa menjadi masalah serius jika terus dibiarkan. Saat pintu tidak rapat, udara dingin bisa keluar hingga membuat mesin bekerja lebih keras. Akibatnya, tagihan listrik membengkak, termasuk menambah beban biaya bulanan.

Ada beberapa alasan yang menyebabkan karet kulkas menjadi longgar. Selain karena usia, jarangnya pembersihan dan salah cara membuka tutup kulkas juga menjadi faktor pemicu.

Saat pintu kulkas jarang dibersihkan, bagian ini akan menjadi lahan basah menumpuknya jamur dan kotoran di sela-sela karetnya. Cara buka-tutup pintu yang kasar juga berdampak negatif. Jika pintu dibuka dengan keras, terburu-buru, atau sembarangan, karet bisa tertarik paksa, bahkan lepas dari jalurnya. Akibatnya, pintu tidak menutup sempurna. Udara dingin jadi keluar, boros listrik, hingga makanan yang lebih cepat basi.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merawat karet pintu kulkas supaya tetap berfungsi dengan baik. Mulai dari pembersihan hingga meningkatkan tingkat elastisitasnya. Berikut ulasannya.

1. Membersihkan karet kulkas secara menyeluruh

ilustrasi membersihkan karet pintu kulkas (freepik.com/yanalya)

Tuang sabun cuci piring dan air hangat ke dalam wadah. Oleskan larutan ini ke karet kulkas yang mulai longgar, lalu bersihkan dengan kain lembut atau sikat gigi bekas.

Untuk jamur dan kotoran yang membandel, gunakan campuran cuka dan baking soda (soda kue) dengan perbandingan 1:1. Gosok perlahan hingga kotoran dan jamur menghilang.

2. Pakai hair dryer

ilustrasi hairdryer (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Panaskan hair dyer selama 2 menit, arahkan ke bagian karet yang longgar dengan jarak sekitar 15 cm. Jangan terlalu panas supaya karet tidak meleleh. Pelan-pelan karet kulkas akan mengerut dan kembali ke bentuk semula.

3. Oleskan petroleum jelly

vaseline atau petroleum jelly (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Setelah dibersihkan, oleskan petroleum jelly ke sepanjang permukaan karet kulkas. Hal ini juga bisa dilakukan saat karet kulkas mulai kering, supaya karet menjadi lembab dan kembali lengket dan lentur.

4. Cek kondisi engsel kulkas

ilustrasi mengecek engsel kulkas (freepik.com/tonodiaz)

Kadang masalah pintu kulkas yang tidak rapat tidak terletak pada karetnya. Engsel yang longgar bisa membuat pintu tidak tertutup rapat di semua sisinya. Coba periksa engsel pintu, apakah sekrupnya mengendur hingga pintu tampak miring. Jika masih memungkinkan, sekrup bisa dikencangkan dengan menggunakan obeng atau sebaiknya diganti karena sudah rusak. Sesuaikan dengan model kulkasmu ya.

5. Buka dan tutup kulkas dengan perlahan

ilustrasi buka tutup pintu kulkas (freepik.com/freepik)

Sebaiknya, buka dan tutup pintu kulkas dengan perlahan dan hati-hati. Hindari membuka pintu dengan tergesa-gesa, apalagi membanting pintu dengan keras. Beri pengertian ke seluruh anggota keluarga untuk mematuhi aturan ini. Karet kulkas juga bisa robek karena tertarik atau terjepit saat membuka pintu terlalu kasar.

Jika pintu kulkas terasa seret atau berat saat dibuka, periksa lebih dulu engsel dan karetnya, jangan langsung menarik paksa.

6. Ganti sesuai waktunya

ilustrasi pintu kulkas (pexels.com/Kindel Media)

Kapan harus ganti karet kulkas? Jika sudah dibersihkan, dipanaskan dengan hair dyer, namun masih tetap longgar dan tidak menempel, bahkan udara dingin masih bocor keluar, maka ini saatnya ganti gasketmu.

Apalagi jika ada bagian karet yang robek karena terjepit, kena benda tajam, rapuh karena usia, kamu bisa pertimbangkan untuk menggantinya dengan gasket baru. Robek yang besar harus diganti supaya pintu bisa tetap kedap udara dan menjaga kualitas makanan di dalamnya. Sementara robek kecil masih bisa diperbaiki dengan lem karet khusus, meski sifatnya sementara.

Itulah 6 cara merawat karet kulkas tanpa menggantinya dengan yang baru. Semoga bermanfaat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.