Kenapa Matcha Sangat Populer? Ini Alasannya!
- Matcha kaya antioksidan dan disebut superfood
- Memberi energi stabil tanpa bikin deg-degan
- Fleksibel untuk berbagai menu kuliner
Siapa yang tidak kenal matcha? Bubuk teh hijau khas Jepang ini sudah menjadi bintang di dunia kuliner modern. Dari kafe kekinian hingga restoran tradisional, menu berbasis matcha selalu berhasil menarik perhatian. Rasa unik, tampilan estetik, ditambah manfaat kesehatannya membuat matcha bukan sekadar tren sesaat, melainkan bagian dari gaya hidup kekinian.
Kini, matcha hadir dalam berbagai sajian menggoda, mulai dari matcha latte, es krim, kue, hingga beragam kreasi kuliner modern. Popularitasnya tentu bukan kebetulan. Ada banyak alasan yang membuat matcha begitu digemari, terutama oleh anak muda dan pencinta makanan sehat. Simak selengkapnya berikut ini, yuk!
1. Kaya antioksidan dan disebut superfood
Salah satu alasan utama matcha digemari adalah kandungan antioksidannya yang sangat tinggi. Dilansir Healthline, matcha mengandung lebih banyak katekin, terutama epigallocatechin gallate (EGCG), dibandingkan teh hijau biasa. Katekin ini berperan penting dalam melawan radikal bebas yang bisa merusak sel tubuh.
Karena itulah, matcha sering mendapat label superfood. Banyak orang yang sadar kesehatan menjadikannya alternatif minuman untuk mendukung metabolisme tubuh, menjaga kesehatan kulit, dan membantu daya tahan tubuh tetap kuat.
2. Memberi energi stabil tanpa bikin deg-degan
Kopi memang populer sebagai penambah energi, tapi tidak semua orang cocok dengan efek sampingnya. Matcha hadir sebagai alternatif yang lebih bersahabat bagi tubuh. Menurut Real Simple, matcha tetap mengandung kafein, tapi juga kaya akan L-theanine, yaitu asam amino yang memberikan efek menenangkan.
Perpaduan kafein dan L-theanine inilah yang membuat energi dari matcha dilepaskan secara lebih stabil dan bertahan lebih lama. Jadi kamu bisa tetap fokus dan produktif tanpa harus khawatir jantung berdebar seperti saat minum kopi. Cocok untuk mahasiswa, pekerja kantoran, atau siapa saja yang ingin tetap bertenaga tanpa rasa gelisah.
3. Fleksibel untuk berbagai menu kuliner
Matcha bukan hanya enak dinikmati sebagai minuman. Rasanya yang khas, perpaduan antara sedikit pahit, manis, dan umami, membuatnya cocok dipadukan dalam berbagai hidangan.
Mulai dari es krim, brownies, mochi, hingga croissant, matcha sering muncul sebagai bahan utama dessert modern. Bahkan di Jepang, matcha juga digunakan dalam masakan gurih, seperti matcha soba dan garam matcha untuk tempura. Fleksibilitas inilah yang membuat matcha semakin populer di industri kuliner dunia.
4. Warna hijau cerah yang instagramable
Tak bisa dipungkiri, media sosial juga berperan besar dalam popularitas matcha. Warna hijau cerah yang khas membuat hidangan berbasis matcha terlihat fotogenik dan menarik perhatian.
Foto matcha latte dengan latte art, kue berlapis matcha, hingga es krim hijau segar kerap viral di Instagram maupun TikTok. Estetika ini menambah nilai jual matcha di kalangan anak muda yang gemar berbagi konten makanan di media sosial.
5. Simbol gaya hidup sehat dan kekinian
Selain rasa dan tampilannya, matcha juga melekat dengan citra gaya hidup sehat. Banyak orang yang menjadikan matcha sebagai bagian dari pola hidup modern yang aktif, produktif, dan tetap menjaga kesehatan.
Banyak kafe dan restoran kini berlomba menambahkan menu berbasis matcha, baik minuman hangat, dingin, maupun dessert. Kehadirannya tak hanya memenuhi kebutuhan rasa, tapi juga memberi nilai tambah sebagai pilihan makanan sehat dan kekinian.
Jadi, popularitas matcha tentu bukan tanpa alasan. Dari manfaat kesehatan, rasa yang khas, hingga tampilannya yang estetik membuatnya jadi simbol gaya hidup sehat sekaligus tren kuliner modern. Tak heran, bubuk hijau khas Jepang ini terus digemari dan semakin mudah ditemui di berbagai sajian kekinian.
