5 Kesalahan Membuat Kue Kering yang Bikin Cepat Melempem

Dalam proses pembuatan kue kering, terdapat beberapa bahan baku yang dibedakan atas bahan cair atau liquid dan bahan kering. Jika kamu memasukkan terlalu banyak liquid, maka hal itu akan berpengaruh terhadap kelembapan kue, yang mana kelembapan tinggi ini berpotensi menghasilkan kue kering yang cenderung gampang melempem saat dikonsumsi.

Beberapa bahan liquid yang biasa ditemukan dalam pembuatan kue kering adalah susu, telur, dan sejenisnya. Kamu perlu memperhatikan rasio bahan-bahan ini agar tidak terlalu sedikit tapi juga tidak terlalu banyak dipakai, karena hal itu akan berpengaruh terhadap tekstur akhir dan kerenyahan kue kering yang dibuat.

Saat membaca atau menonton suatu resep pembuatan kue kering, pasti kamu pernah menyimak kata-kata hindari overmixing. Itu adalah salah satu penyebab kenapa kue kering buatanmu bisa cepat melempem. Karena jika kamu melakukan pengerjaan adonan secara berlebihan atau overmixing, akan ada beberapa hal merugikan yang terjadi pada adonan.

Misalnya, pembentukan gluten berlebih dan kerusakan suatu bahan yang berfungsi menjaga stabilitas tekstur maupun struktur adonan kue tersebut. Kebanyakan orang yang mengerjakan adonan secara berlebihan bisa menimbulkan adonan yang terlalu lembek atau lembut. Hal ini bisa menyebabkan kue kering gampang melebar hingga cepat melempem saat disimpan dalam wadah.

Bukan cuma dari kualitas adonan, terkadang penyebab mengapa kue kering buatanmu cepat melempem adalah dari cara memanggang yang tidak tuntas. Memanggang adonan kue kering tapi belum matang sempurna bisa meninggalkan kelembapan atau kondisi mentah. Hal tersebutlah yang akan menyebabkan kue kering tersebut jadi lekas melempem.

Oleh sebab itu, jika kamu baru-baru ini memulai perjalanan untuk membuat kue kering sendiri, pastikan untuk selalu memanggang kue dalam pengawasan dan sisihkan kue dari oven ketika ia sudah cukup matang atau sesuai petunjuk yang diinstruksikan oleh resep yang digunakan.

Penyebab mengapa kue kering cepat melempem juga terjadi karena kamu tidak mendinginkan kue dengan sempurna. Sesaat setelah ia disisihkan dari dalam panggangan, harusnya kue didinginkan terlebih dahulu di suhu ruang sebelum kemudian dikemas dalam toples atau wadah kedap udara.

Apabila kamu melakukannya terburu-buru, yaitu langsung memindahkan kue panas ke dalam wadah tertutup, maka itu akan menciptakan kelembapan yang secara perlahan akan menghilangkan kerenyahan kue yang ada di dalam wadah. Alhasil, kudapanmu akan cepat melempem dan tidak serenyah seperti baru keluar dari oven.

Kalau sudah capek-capek bikin kue kering tapi kamu tidak mempersiapkan wadah penyimpanan dengan maksimal, maka siap-siap saja kalau kue tersebut akan cepat melempem. Kebanyakan penyebab tekstur kue cepat berubah ialah karena wadah dan tempat penyimpanannya tidak dipersiapkan dengan baik. Kue kering harusnya disimpan di dalam toples atau wadah kedap udara yang kering dan berkualitas.

Kalau tempat penyimpanannya memiliki lubang atau retakan, serta disimpan di sekitar lokasi yang lembap, maka tidak heran jika kue kering buatanmu pun akan berubah seiring berjalannya waktu. Selain itu, penyimpanan yang terlalu lama juga bisa mempengaruhi struktur kue, sehingga perlahan-lahan bisa berubah menjadi lembek dan melempem.

Sudah meluangkan banyak waktu dan membeli bahan berkualitas, tapi ternyata kue kering buatanmu cepat melempem? Bisa jadi hal itu disebabkan oleh ragam alasan di atas, mulai dari penanganan adonan yang tidak tepat, pemanggangan yang tidak tuntas, bahkan penyimpanan yang kurang maksimal.

Untuk itu, kamu perlu memperhatikannya dengan lebih detail karena hal-hal seperti ini bisa dihindari. Dengan demikian, kamu akan mendapatkan kue kering yang lezat dan tahan lama, tidak melempem dan membuat sensasi lezatnya jadi berkurang.