Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Kesalahan Membuat Odading, Bisa Bantat bahkan Asam!

Ilustrasi odading dengan gula bubuk (pexels.com/Keesha's Kitchen)

Odading merupakan salah satu jajanan populer di Indonesia yang merujuk pada kue mirip bantal. Bagian dalam odading cenderung kopong, namun memiliki rasa manis yang cukup ringan. Makanan ini kerap disantap bersama segelas minuman hangat supaya sensasinya lebih maksimal.

Saat membuat odading sendiri di rumah, seseorang kerap melakukan kesalahan-kesalahan tertentu yang membuat odading bantat, bahkan bercita rasa asam. Oleh sebab itu, simak dulu delapan kesalahan dalam membuat odading supaya tidak terulang lagi!

1. Rasio tepung yang terlalu banyak bisa membuat adonan keras dan menghasilkan odading yang terlalu padat

ilustrasi tepung terigu (pexels.com/Katerina Holmes)

2. Tidak memakai pengembang yang segar dan aktif bisa membuat adonan gagal mengembang, ini membuat odading menjadi bantat

ilustrasi mencampur adonan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

3. Menambahkan terlalu banyak pengembang bisa saja mempengaruhi rasa odading, sehingga ada sensasi yang terlalu asam di dalamnya

Ilustrasi ragi dalam wadah (freepik.com/freepik)

4. Menggunakan campuran air panas bisa membuat ragi mati. Pastikan air yang dipakai dalam kondisi hangat kuku

ilustrasi air dalam gelas (pixabay.com/Bob)

5. Tidak menutup adonan odading saat diistirahatkan bisa membuat permukaan adonan menjadi kering

ilustrasi proses proofing (pixabay.com/jacqueline macou)

6. Menggoreng odading pada minyak yang masih dingin bisa membuat adonan lebih banyak menyerap minyak

ilustrasi menuangkan minyak ke dalam wajan (pexels.com/cottonbro studio)

7. Menggoreng odading di minyak yang terlalu panas rentan membuat bagian dalam odading tidak matang dengan merata

ilustrasi minyak goreng (pixabay.com/Hans)

8. Tidak memperhatikan lamanya odading dimasak akan membuat adonan tersebut gosong atau bahkan masih mentah

ilustrasi proses penggorengan (pexels.com/João Rabelo)

Odading menjadi salah satu camilan populer Indonesia yang mempunyai perpaduan rasa manis gurih. Hidangan berbahan baku tepung dan pengembang ini harus dibuat dengan mengikuti resep maupun tips yang ada, supaya kesalahan di atas tidak menggagalkan pembuatan adonan kue bantal tersebut.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indiana Malia
EditorIndiana Malia
Follow Us