Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menyimpan Santan Segar biar Gak Gampang Basi 

santan kelapa (unsplash.com/Tijana Drndarski)
santan kelapa (unsplash.com/Tijana Drndarski)

Santan banyak digunakan sebagai bahan masakan. Biasanya, santan bisa menjadikan makanan bertambah gurih dan kaya rasa. Kuliner yang sering menggunakan bahan ini adalah opor ayam, lodeh, rendang, hingga takjil khas Ramadan.

Jika suka makanan atau minuman bersantan, akan lebih baik bila kamu tahu bagaimana cara untuk menyimpan bahan tersebut agar tetap segar. Yuk, cari tahu cara menyimpan santan segar biar gak gampang basi berikut ini!

1. Menyimpan santan di dalam wadah tertutup

ilustrasi wadah tertutup (unsplash.com/Syed Hussaini)
ilustrasi wadah tertutup (unsplash.com/Syed Hussaini)

Santan menjadi salah satu bahan makanan yang gampang busuk jika disimpan di wadah terbuka. Menggunakan sembarang tempat untuk menyimpan santan bisa membuatnya rentan terkontaminasi dengan kotoran, debu, dan bakteri.

Supaya santan lebih tahan lama, kamu dapat menyaringnya sebanyak dua kali hingga kotorannya benar-benar hilang. Kemudian, simpan di dalam wadah kedap udara yang sebelumnya telah dicuci dengan memakai air panas.

2. Rebus santan dengan menambahkan garam sebelum disimpan

ilustrasi santan yang sedang direbus (unsplash.com/Edward Howell)
ilustrasi santan yang sedang direbus (unsplash.com/Edward Howell)

Santan segar umumnya hanya bisa bertahan selama dua hari sebelum akhirnya busuk. Jika kamu berniat menyimpan santan dalam waktu lama, maka salah satu caranya adalah dengan merebusnya bersama beberapa jumput garam.

Kamu dapat menambahkan setengah sampai dengan satu sendok teh garam ke dalam santan. Kemudian, biarkan hingga mendidih dan meletup. Selain bisa membuat santan lebih tahan lama, garam berfungsi meningkatkan rasa gurih dan lezat pada santan.

3. Menyimpannya di dalam freezer

kulkas (unsplash.com/nrd)
kulkas (unsplash.com/nrd)

Santan yang sudah mengalami proses perebusan bisa bertahan sampai dengan empat hari jika disimpan di dalam kulkas. Akan tetapi, kamu dapat memperpanjang usia kesegaran santan dengan cara meletakkannya ke dalam freezer.

Dengan menempatkannya ke dalam freezer, santan bisa mempertahankan kesegarannya selama 1-2 bulan lamanya. Ketika akan diolah, kamu sebaiknya memindahkan santan dari freezer, lalu membiarkannya hingga santan benar-benar mencair.

4. Memberi label tanggal pada wadah

ilustrasi santan (unsplash.com/engin akyurt)
ilustrasi santan (unsplash.com/engin akyurt)

Sebelum dibekukan ke dalam freezer, kamu disarankan untuk memberikan tanggal mulai disimpannya santan. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui masa kedaluwarsa santan tersebut.

Di samping itu, pencantuman tanggal juga dapat menurunkan risiko pembusukan santan yang dikarenakan terlalu lama disimpan di dalam kulkas. Kamu pun juga tak perlu membuang-buang makanan.

5. Hindari penggunaan wadah berbahan logam

ilustrasi wadah logam (aliexpress.com)
ilustrasi wadah logam (aliexpress.com)

Tips terakhir yang bisa kamu lakukan adalah menghindari menyimpan santan dengan wadah yang terbuat dari besi atau logam. Hal tersebut berpotensi mempengaruhi rasa asli santan.

Selain itu, bagian tutup wadah logam biasanya tidak serapat wadah kedap udara. Jadi, akan menyebabkan bakteri lebih rentan menempel dan merusak santan.

Santan bisa menjadi bahan dalam pembuatan makanan maupun minuman. Bila kamu merasa santan adalah bahan tambahan yang membuat makanan atau minuman makin mantap, ikuti tips dalam menyimpannya, yuk!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us