Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Kue Kering Paling Enak dari Berbagai Negara, Pernah Coba?

gambar chocolate chip cookies (unsplash.com/Joshua Bedford)

Kue kering dan cookies selalu jadi camilan kesukaan banyak orang. Kalau gak percaya, coba kamu tanya, apakah ada orang yang gak suka kue kering? Semua orang pasti jawab suka. Salah satunya kamu, kan? 

Selain karena rasanya enak dengan tekstur yang renyah, kue kering juga terdiri dari banyak jenis. Bukan hanya puluhan, tetapi ratusan. Setiap negara bahkan punya kue keringnya masing-masing dan berikut beberapa kue kering terenak di dunia yang wajib kamu coba!

1. Stroopwafels, Belanda

gambar stroopwafels (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Dibuat pertama kali pada abad ke-18 di Gouda, stroopwafels adalah dua wafel mini renyah yang ditumpuk menjadi satu. Untuk merekatkan dua wafel ini, bagian tengah diberi isian karamel dan kayu manis. Di Belanda, stroopwafels disantap dengan kopi atau teh hangat.

Bukan dicocol seperti kebiasaan orang Indonesia, stroopwafels diletakkan di bagian atas cangkir. Uap kopi dan teh akan membuat tekstur kue jadi lembut, sehingga lebih mudah dimakan.

2. Makaron, Prancis

gambar macarons (freepik.com/Freepik)

Orang Indonesia pasti udah cukup familier dengan kue satu ini. Meski asalnya dari Prancis, makaron cukup populer di berbagai negara. Sama seperti stroopwafels, makaron adalah dua kue kering yang ditumpuk jadi satu. Bedanya, kalau stroopwafels adalah wafel mini, makaron lebih terlihat seperti biskuit tebal berukuran mini diberi isian cream cheese.

Di awal kemunculannya pada 1533, makaron gak diberi isian apa  pun. Namun seiring berkembangnya zaman, cream cheese ditambahkan agar rasanya lebih enak. Bukan hanya itu, makaron juga terdiri dari berbagai warna dan setiap warna punya rasa yang berbeda. 

3. Alfajores, Argentina

gambar alfajores cookies (freepik.com/Freepik)

Biasanya, orang sarapan dengan roti atau nasi. Namun, di Argentina orang lebih suka sarapan dengan alfajores. Alfajores adalah biskuit kecil yang diberi isian karamel asin atau yang biasa disebut dulce de leche. Karamel kemudian ditutup lagi dengan biskuit lain sehingga bentuknya menyerupai sandwich mini.

Biar lebih nikmat, sekeliling kue juga dilapisi dengan coklat atau parutan kelapa. Menariknya meski kini populer di Argentina, alfajores aslinya justru berasal dari Andalusia, Spanyol.

4. Vanillekipferl, Austria

gambar vanillekipferl (unsplash.com/Marc Markstein)

Kalau di Indonesia ada kue kacang, maka Austria punya vanillekipferl. Meski namanya vanillekipferl, tetapi bahan utama kue kering ini adalah kacang-kacangan yang dicampur tepung, mentega, dan gula. Di negara asalnya, vanillekipferl disajikan selama perayaan Natal.

Berbeda dengan kue kacang yang berbentuk bulat, vanillekipferl berbentuk bulan sabit. Konon, kue ini sengaja dibentuk seperti bulan sabit untuk kemenangan Kekaisaran Astro-Hungaria atas Kekaisaran Ottoman pada peperangan 1683.

5. Amaretti, Italia

gambar amaretti cookies (unsplash.com/Quin Engle)

Bisa dibilang, amaretti adalah kue kacang versi Italia. Terasa manis dan sedikit pahit, amaretti terbuat dari kacang almon dan tepung. Namun, beberapa daerah lain juga menggunakan aprikot sebagai bahan utamanya. Ketika sudah jadi, kue ditaburi gula halus.

Ketika digigit, tekstur luarnya terasa renyah dan manis dengan bagian dalam yang lebih lembut. Orang Italia biasanya menyantap amaretti saat minum kopi atau menyantapnya bersamaan dengan gelato. 

6. Scottish shortbread, Skotlandia

gambar Scottish shortbread (instagram.com/christinascucina)

Disebut sebagai salah satu kue kering terenak di dunia, scottish shortbread terbuat dari tepung, gula, dan mentega. Scottish shortbread teksturnya renyah, tetapi akan langsung meleleh ketika sudah masuk ke dalam mulut.

Scottish shortbread sendiri dibuat pertama kali pada abad ke-17. Awalnya, kue ini dibuat untuk merayakan Natal, tetapi kini kamu bisa menemukan kue ini di setiap kios atau toko kue yang ada di Skotlandia.

7. Chocolate chip cookies, Amerika Serikat

gambar chocolate chip cookies (unsplash.com/Joshua Bedford)

Kalau kue satu ini, kamu pasti udah sering makan, kan? Chocolate chip cookies aslinya berasal dari Amerika Serikat, tapi karena rasanya, kue ini terkenal ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Sesuai namanya, chocolate chip cookies adalah kue kering coklat dengan taburan chocolate chip.

Kue ini pertama kali dibuat oleh seorang bernama Ruth Graves Wakefield pada 1938. Ruth dan suaminya adalah pemilik penginapan di Whitman. Awalnya, Ruth membuat chocolate chip cookies khusus untuk tamu mereka, tetapi kini kamu bisa dengan mudah membeli kue ini di mana saja.

Dari beberapa kue kering dan cookies di atas, beberapa di antaranya cukup familier bagi kita. Namun, lebih banyak lagi kue kering yang asing. Kalau kamu berkunjung ke salah satu negara di atas, jangan lupa untuk mencicipi kue-kue ini, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us