Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sambal terasi (instagram.com/yayuk_martin)

Beragam sambal menjadi idola kebanyakan orang yang suka makan pedas. Banyak jenis sambal yang ada di Indonesia, mulai dari sambal terasi, sambal bawang, sambal tomat, sambal bajak, sambal roa, dan masih banyak lagi.

Sambal terasi juga termasuk sambal dengan cita rasa mendunia. Rasanya cocok di lidah siapa saja. Aroma khas dari terasi udang bikin tambah menggugah selera saat menyantap makanan.

Nah, biar sambal terasi buatanmu awet dan tetap sedap selang beberapa hari, berikut beberapa kunci yang perlu kamu perhatikan saat membuatnya. Jangan di-skip, ya!

1. Gunakan bahan dasar yang masih segar

ilustrasi cabai (unsplash.com/@grfxman)

Sebelum ke kunci pembuatannya, hal yang perlu diperhatikan adalah bahan dasar itu sendiri. Gunakan bahan yang masih segar dan hindari menggunakan bahan yang sudah mendekati busuk. Sebab, kalau busuk, otomatis bahan sudah terkontaminasi dan mempengaruhi masa konsumsi sambal.

Selain segar, pastikan juga mencuci bersih bahan yang akan digunakan, seperti tomat, bawang merah, bawah putih, sambal, dan sebagainya, kecuali bahan kering, ya. Bahan keringnya pun perlu kamu perhatikan. Usahakan menggunakan terasi mentah kemasan baru atau yang sudah tertutup rapat dan tak ada bagian yang basah.

2. Goreng bahan hingga matang

Editorial Team

Tonton lebih seru di