5 Menu Chinese Food yang Bukan dari China, Ada Menu Favoritmu?

Menu pertama adalah General Tso's chicken yang tergolong hits dan populer di Amerika. Olahan ayam yang satu ini dibumbui dengan bumbu asam manis, lalu dimasak hingga empuk tapi tetap juicy. 

Meski nama menu ini diambil dari Jenderal Tso Tsung-tang yang berasal dari Dinasti Qing, tapi tidak ada catatan yang berkaitan antara keduanya. Bahkan, kemungkinan, kamu akan sulit menemukan hidangan ini China.

Variasi gorengan yang satu ini namanya adalah crab rangoon. Meski biasa ditemukan di restoran Chinese food, tapi banyak yang belum tahu bahwa crab rangoon bukan dari China. Pangsit isi kepiting ini berasal dari Myanmar, tepatnya di wilayah Rangoon.

Itulah mengapa, variasi pangsit ini lebih dikenal dengan nama crab rangoon. Namun, karena bentuknya mirip seperti wonton khas China, sajian ini sering disajikan di restoran-restoran Chinese food di berbagai negara di dunia. 

Banyak yang tak tahu kalau chow mein bukan dari China. Ternyata, chow mein diciptakan di Amerika yang terinspirasi dari chao mian, hidangan autentik khas China.

Menu ini berisi mi yang ditumis dengan daging dan sayuran hingga kering. Meski sangat populer di Amerika, tapi makanan ini tidak pernah ada di China. Orang China lebih mengenal chao mian.

Siapa yang mengira kalau egg roll berasal dari China? Menurut sejarah, makanan ini bukan berasal dari China, melainkan diciptakan oleh salah satu pemilik restoran China yang ada di Amerika puluhan tahun lalu.

Ia membuat lumpia khas China menggunakan bahan-bahan lokal yang ada dan menghasilkan egg roll yang renyah di luar dan lembut di dalam. Meski  bukan dari China, tampilannya memang mirip denga ngohiong atau ngohiang yang merupakan makanan khas Hokkien dan Teochew.

Yang terakhir adalah fortune cookies. Kukis berisi kertas ini identik dengan lambang keberuntungan atau ramalan. Biasanya, fortune cookies selalu tersedia di banyak restoran-restoran China yang ada di Amerika.

Namun, tahukah kamu kukis ini juga bukan dari China? Fortune cookies merupakan hasil eksperimen yang dibuat oleh Makoto Hagiwara, seorang pengusaha restoran China di San Francisco. Dengan cara tersebut, mereka membuat metode marketing baru untuk menarik pengunjung yang bukan berasal dari China.

Itu dia beberapa menu-menu Chinese food yang bukan berasal dari China. Dari sajian di atas, makanan apa yang paling sering kamu sajikan saat Imlek? Coba tulis di kolom komentar, yuk!