8 Menu Tahun Baru dari Berbagai Negara, Unik dan Sarat Makna

Pergantian tahun menjadi momen spesial yang dirayakan banyak orang di seluruh dunia. Setiap negara memiliki cara unik untuk merayakan Tahun Baru. Mulai dari tradisi, ritual khusus, hingga hidangan khas yang selalu disajikan saat menyambut tahun yang baru, masing-masing menghadirkan keunikannya tersendiri.
Tak sekadar mengenyangkan, makanan khas Tahun Baru seringkali sarat makna dan dipercaya membawa keberuntungan, kesehatan, hingga umur panjang. Melalui sajian khas ini, kamu juga bisa merasakan kehangatan budaya yang berbeda sambil menyambut awal tahun dengan harapan baik.
Penasaran apa saja menu Tahun Baru dari berbagai negara? Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!
Table of Content
1. Tteokguk, Korea Selatan
Tteokguk merupakan hidangan yang identik dengan perayaan Tahun Baru di Korea Selatan. Sup hangat ini berisi irisan kue beras tipis yang kenyal. Disajikan dengan kuah kaldu gurih, lalu dilengkapi telur, rumput laut, dan daun bawang.
Menariknya, menyantap tteokguk dipercaya membawa keberuntungan sekaligus menandai bertambahnya usia seseorang. Dalam budaya Korea Selatan, usia tidak dihitung dari ulang tahun, melainkan dari berapa kali seseorang merayakan tahun baru dan menikmati tteokguk.
2. Toshikoshi soba, Jepang

Toshikoshi soba atau mi soba merupakan menu khas Tahun Baru masyarakat Jepang. Makanan ini melambangkan peralihan dari tahun lama ke tahun yang baru.
Mi soba yang panjang dipercaya membawa umur panjang. Sementara itu, teksturnya yang mudah terputus melambangkan harapan untuk meninggalkan kesialan pada tahun sebelumnya. Biasanya, toshikoshi disajikan dengan kuah hangat, agar maknanya tetap terasa.
3. Hoppin' john, Amerika Selatan
Hoppin’ John merupakan hidangan satu panci khas Amerika Serikat bagian selatan, terutama Carolina Selatan. Menu ini berisi nasi, kacang polong hitam, dan daging babi.
Kacang polong dipercaya melambangkan kekayaan. Sedangkan, lauk pendamping seperti sawi hijau dan roti jagung masing-masing melambangkan uang kertas dan emas. Oleh karena itu, hidangan ini sering disajikan sebagai simbol kemakmuran awal tahun.
4. Anggur, Spanyol

Berbeda dari negara lain, orang Spanyol merayakan Tahun Baru dengan menyantap anggur saat lonceng berbunyi pada tengah malam. Setiap butir anggur melambangkan satu bulan dalam setahun.
Jika berhasil memakan semuanya, dipercaya tahun depan akan dipenuhi keberuntungan dan kebahagiaan. Tradisi ini sudah berlangsung sejak ratusan tahun lalu dan masih populer hingga sekarang.
5. Croquembouche cone, Prancis
Croquembouche cone merupakan dessert ikonik berbentuk menara. Terbuat dari kue sus berlapis karamel. Sajian ini biasa dihidangkan saat momen spesial, termasuk perayaan Tahun Baru. Tampilannya mewah dan rasa manisnya melambangkan perayaan, kebahagiaan, serta harapan manis pada awal tahun.
6. Nasi basmati lemon, India

Di beberapa wilayah India, nasi menjadi simbol kemakmuran dan sering disajikan saat Tahun Baru. Salah satunya nasi basmati lemon yang populer di India Selatan. Perpaduan rasa segar dan aroma khas lemon membuat hidangan ini terasa ringan. Makanan ini juga sarat makna sebagai doa untuk rezeki dan awal yang baik di tahun yang baru.
7. Kookoo sabzi, Iran
Kookoo sabzi merupakan frittata khas Iran. Hidangan ini biasa disajikan saat Nowruz, yakni Tahun Baru Persia yang jatuh bertepatan dengan musim semi. Makanan ini melambangkan kehidupan baru, serta telur yang menjadi simbol kesuburan. Kookoo sabzi mencerminkan semangat kelahiran kembali dan harapan akan masa depan yang lebih cerah.
8. Italian lentil soup, Italia

Lentil dipercaya melambangkan keberuntungan, karena bentuknya menyerupai koin. Sup lentil hangat kerap disajikan saat malam tahun baru sebagai simbol kemakmuran. Selain bermakna, hidangan ini juga cocok disantap saat musim dingin karena rasanya yang comforting dan mengenyangkan.
Itulah deretan menu tahun baru dari berbagai negara yang tak hanya lezat, tetapi juga sarat makna. Makana-makanan di atas bisa menjadi inspirasi sajian di rumah sebagai cara unik menyambut Tahun Baru dengan nuansa budaya yang berbeda. Mana yang paling bikin kamu ngiler?


















