Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Bikin Kushari Rumahan dengan Tekstur Selezat Versi Mesir

kushari
ilustrasi kushari (vecteezy.com/Erwin Pieloor)

Kushari jadi salah satu comfort food khas Mesir yang terkenal dengan perpaduan tekstur yang unik. Hidangan ini menggabungkan nasi, makaroni, lentil, chickpeas, saus tomat pedas, dan bawang goreng renyah dalam satu mangkuk yang penuh rasa. Meski tampilannya sederhana, kushari itu kompleks karena setiap komponen harus matang dengan karakter yang pas. Banyak orang mencoba membuatnya di rumah, tapi sering gagal mencapai keseimbangan tekstur yang jadi ciri khas hidangan ini.

Kunci utama kushari yang enak ada pada teknik dasar yang cukup mudah kalau kamu tahu langkah-langkah pentingnya. Mulai dari memilih jenis pasta, mengatur tingkat kematangan lentil, sampai membuat bawang renyah, semuanya menentukan kualitas akhir. Dengan memahami detail kecil dalam proses memasak, kamu bisa bikin kushari rumahan yang rasanya dekat dengan versi street food Mesir.

1. Pilih jenis pasta yang ukurannya kecil supaya mudah menyatu

elbow
ilustrasi elbow (vecteezy.com/Bigc Studio)

Pasta adalah salah satu komponen penting dalam kushari, dan jenisnya punya pengaruh besar terhadap tekstur. Pilih pasta berukuran kecil seperti elbow atau ditalini karena bentuknya cocok untuk dicampur dengan nasi dan lentil tanpa mendominasi. Pasta yang terlalu besar bikin tekstur kushari jadi kurang harmonis dan berat.

Masak pasta sampai al dente supaya tetap kokoh saat dicampur nanti. Pasta yang terlalu lembek mudah hancur dan bikin perpaduan kushari jadi kurang menarik. Setelah direbus, tiriskan dan bilas dengan sedikit air dingin untuk menghentikan proses pemasakan.

Tambahkan sedikit minyak ke pasta setelah ditiriskan agar gak lengket. Pasta yang terpisah rapi akan memudahkan proses penggabungan semua komponen kushari. Cara sederhana ini bantu menjaga tekstur tetap stabil sampai hidangan siap disajikan.

2. Masak lentil sampai empuk tapi tidak terlalu lembek

lentil
ilustrasi lentil (commons.wikimedia.org/J Doll)

Lentil memberi karakter earthy dan gurih yang khas dalam kushari. Lentil cokelat atau hijau biasanya jadi pilihan terbaik karena bentuknya tetap utuh meski dimasak agak lama. Sebelum memasak, rendam lentil terlebih dulu agar proses pememasakannya lebih cepat dan hasilnya lebih lembut merata.

Masak lentil dengan api sedang dan jangan terlalu lama. Lentil yang terlalu lembek bakal menyatu dengan nasi dan pasta sehingga teksturnya hilang. Kamu butuh lentil yang empuk tapi tetap punya gigitan halus saat dimakan. Tekstur inilah yang bikin kushari punya sensasi layer yang menyenangkan.

Tambahkan sedikit garam di akhir proses memasak. Garam yang dimasukkan terlalu awal kadang membuat lentil lebih keras. Dengan memberi bumbu di tahap akhir, kamu bisa menjaga tekstur tetap ideal sekaligus menjaga rasanya tetap gurih.

3. Buat saus tomat yang kental dan beraroma pedas segar

ilustrasi masak saus (commons.wikimedia.org/Joe Mahoney)
ilustrasi masak saus (commons.wikimedia.org/Joe Mahoney)

Saus tomat adalah jiwa dari kushari karena memberi rasa tajam, segar, dan pedas yang menyatukan semua komponen. Gunakan tomat segar atau tomat puree berkualitas untuk mendapatkan warna dan rasa yang lebih hidup. Tumis bawang putih sampai harum lalu masukkan tomat dan bumbu seperti cumin, chili powder, dan sedikit vinegar untuk citarasa autentik.

Masak saus dengan waktu yang cukup sampai teksturnya mengental. Saus yang terlalu encer gak akan menempel pada nasi dan pasta sehingga rasanya jadi kurang nendang. Pengentalan alami dari tomat membuat saus terasa lebih penuh dan aromanya makin terpancar.

Kalau kamu suka rasa pedas yang lebih segar, tambahkan sedikit cabai rawit atau chili flakes di akhir. Saus yang seimbang antara asam, pedas, dan gurih akan bikin kushari kamu terasa naik level. Saus ini nantinya bertugas menyatukan semua elemen di satu gigitan.

4. Goreng bawang hingga renyah untuk tekstur yang lebih kaya

ilustrasi tumis bawang (vecteezy.com/Seksan Wangjaisuk)
ilustrasi tumis bawang (vecteezy.com/Seksan Wangjaisuk)

Bawang goreng adalah bagian yang bikin kushari semakin spesial. Bawang harus digoreng sampai kecokelatan dan renyah supaya memberikan kontras dari lembutnya lentil dan pasta. Iris bawang tipis-tipis agar hasil gorengannya lebih garing dan merata. Kamu bisa memakai bawang bombay karena aromanya lebih manis setelah digoreng.

Gunakan minyak dalam jumlah cukup banyak agar bawang bisa tenggelam saat digoreng. Teknik deep fry membantu bawang matang cepat dan merata. Goreng dengan api kecil ke sedang supaya warnanya berubah perlahan tanpa cepat gosong. Bawang yang matang terlalu cepat biasanya pahit dan merusak rasa kushari.

Setelah bawang selesai digoreng, tiriskan di atas tisu dapur atau rak kawat. Hindari menutup bawang saat masih panas karena uapnya bisa bikin bawang jadi lembek. Bawang goreng yang renyah memberikan dimensi tekstur yang bikin kushari semakin nikmat.

5. Susun komponen secara berlapis agar setiap gigitan terasa seimbang

susun adonan
ilustrasi susun adonan (commons.wikimedia.org/Basma)

Cara menyusun kushari sangat menentukan pengalaman makan. Alih-alih dicampur dalam satu wadah, komponen kushari lebih nikmat jika disusun berlapis. Mulailah dengan nasi, kemudian tambahkan pasta, lentil, dan chickpeas di atasnya. Teknik layering ini bikin setiap elemen tetap menonjol.

Setelah lapisan utama siap, siram saus tomat kental secukupnya. Kamu gak perlu menuang terlalu banyak karena saus bisa ditambah saat penyajian. Saus yang mengalir perlahan ke sela-sela komponen akan menyatukan rasa tanpa membuatnya terlalu basah.

Terakhir, taburkan bawang goreng renyah di bagian paling atas. Tekstur garing dan aroma manis dari bawang menjadi penutup yang bikin kushari kamu terasa lengkap. Layering yang rapi membuat hidangan terlihat menggugah selera sekaligus menjaga teksturnya tetap maksimal.

Bikin kushari rumahan yang mirip versi Mesir itu gampang asal kamu paham cara ngatur teksturnya. Dengan pasta yang pas, lentil yang matang sempurna, saus kental, bawang renyah, dan susunan berlapis, hasilnya bakal jauh lebih nikmat. Langsung coba di dapur dan rasakan bedanya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kirana Mulya
EditorKirana Mulya
Follow Us

Latest in Food

See More

5 Tips Membuat Topping Kacang untuk Martabak Manis

22 Nov 2025, 20:32 WIBFood