Resep Sambal Penyet ala Warung Penyetan yang Enak dan Tahan Lama 

Ilustrasi cabai merah (pixabay.com/JillWellington)

1. 10 buah cabai merah (atau sesuai selera)

2. 5 buah cabai rawit (opsional, untuk rasa pedas)

3. 4 siung bawang merah

4. 2 siung bawang putih

5. 1 sdt terasi (bakar)

6. 1 sdt gula merah (serut)

7. Garam secukupnya

8. Minyak goreng secukupnya

ilustrasi cabai rawit yang akan diuleg (pixabay.com/Pixabay)

1. Cuci bersih cabai rawit dan cabai merah, bawang putih, dan bawang merah. Pastikan gak ada kotoran, ya. Setelah itu, siapkan penggorengan dan alat untuk menghaluskan sambal, seperti cobek atau blender.

2. Panaskan sedikit minyak dalam wajan. Goreng cabai, bawang merah, dan bawang putih hingga layu dan harum, sekitar 5-10 menit. Proses penggorengan ini sangat penting karena bisa membantu mengeluarkan rasa dan aroma dari bahan-bahan, lho. Selain itu, memasak bahan sebelum dihaluskan juga bisa membuat sambal lebih tahan lama. .

3. Setelah bahan digoreng, angkat dan biarkan sedikit dingin sebelum dihaluskan. Gunakan cobek atau blender untuk menghaluskan bahan-bahan yang telah digoreng. Tambahkan terasi, gula merah, dan garam saat menghaluskan. Jika kamu ingin sambal dengan tekstur yang lebih kasar, cukup haluskan sedikit saja.

4. Ketika semua bahan sudah halus, masukkan sambal ke dalam wajan lagi. Tumis sambal dengan api kecil sampai matang dan mengental, sekitar 5-10 menit. Proses ini sangat penting untuk memastikan sambal matang sempurna dan terpisah dari minyak. Pastikan untuk terus mengaduk sambal agar tidak gosong di bagian bawah wajan.

5. Saat sambal matang, matikan api dan biarkan sambal dingin sebelum disimpan dalam wadah steril yang kering. Penyimpanan sambal dalam wadah yang bersih dan kering sangat penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Gunakan toples kaca yang sudah dicuci bersih dan direbus untuk memastikan sterilitas. Agar makin awet, kamu bisa menyimpannya di lemari es.

ilustrasi sambal penyet ala warung penyetan yang disimpan dalam wadah kaca yang tertutup (pixabay.com/piphuonghoangthuy)

1. Menggoreng atau mengukus bahan seperti cabai dan bawang sebelum dihaluskan akan membantu memperpanjang umur simpan sambal. Proses pemasakan ini akan mengeluarkan air dari bahan dan mengurangi kemungkinan pertumbuhan bakteri, sehingga sambal bisa bertahan lebih lama di dalam kulkas.

2. Penggunaan wadah steril sangat penting dalam penyimpanan sambal, lho. Pastikan wadah yang dipakai telah dicuci bersih dan dikeringkan. Sebaiknya, rebus toples kaca sebelum dipakai untuk memastikan sterilitasnya, ya. Wadah yang bersih dan kering akan mengurangi risiko kontaminasi dan menjaga kualitas sambal lebih lama. Hal ini juga akan membantu sambal tetap enak meski disimpan dalam waktu yang cukup lama, lho.

3. Setelah sambal dingin, jangan lupa untuk menyimpannya di dalam lemari es. Penyimpanan dalam suhu rendah bisa mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat membuat sambal cepat basi. Dengan cara ini, sambal penyetan yang kamu buat bisa bertahan hingga beberapa minggu. Oh iya, pastikan untuk menutup rapat wadah sambal agar aroma dan rasa sambal tetap terjaga, ok!

4. Menghindari kontaminasi juga bisa menjaga sambal penyet jadi tahan lama. Saat mengambil sambal dari wadah, selalu gunakan sendok yang bersih dan kering, ya. Hindari memakai sendok yang basah atau kotor, karena bisa mempercepat proses pembusukan sambal. Dengan menjaga kebersihan saat mengambil sambal, kamu bisa menikmati sambal penyetan yang lezat lebih lama, deh.

Dengan mengikuti resep sambal penyet ala warung penyetan ini, kamu bisa menikmati sambal penyetan yang lezat dan tahan lama. Sambal ini sangat pas dijadikan pendamping berbagai hidangan, seperti nasi, ikan, atau sayuran. Selamat mencoba membuat sambal penyetan di rumah!