Resep Stollen Bread ala Jerman, Dessert Natal Klasik dengan Banyak Topping

Bahan Dough:

1. 160 gr tepung terigu protein tinggi

2. 1 sdt ragi instan

3. 20 gr gula pasir

4. 25 gr telur utuh, kocok lepas

5. 1 butir putih telur

6. 50–55 ml air

7. 35 gr butter

8. 0,3 sdt garam

Bahan Isi:

1. 40 gr dried cranberry

2. 30 gr dried peach/mango

3. 40 gr kismis, rendam air gula & tiriskan

4. 30 gr almond slice (opsional)

Bahan Marzipan (Opsional):

1. 30 gr almond powder

2. 30 gr icing sugar

3. 8 gr putih telur

Finishing:

1. 10 gr unsalted butter

2. 1 sdm icing sugar

1. Siapkan seluruh bahan dough dan isian agar proses pencampuran berjalan lancar tanpa jeda.

2. Membuat adonan dasar: Masukkan tepung, ragi, dan gula dalam satu wadah kemudian masukkan campuran telur sedikit demi sedikit sambil mulai mengaduk hingga adonannya terasa mulai menyatu. Tuangkan air bertahap. Setelah itu, masukkan butter dan garam, lalu lanjutkan menguleni hingga adonan terasa lentur dan tidak mudah robek. Bentuk adonan menjadi lembaran persegi.

3. Aduk seluruh bahan isian hingga tercampur rata. Taburkan campuran buah tersebut di atas adonan, kemudian tekuk atau gulung adonan dari sisi kanan menuju sisi kiri hingga buah tertutup sempurna di dalamnya.

4. Bulatkan adonan dengan lembut lalu tutup menggunakan kain atau plastik wrap. Diamkan hingga ukurannya mengembang sekitar dua kali lipat, biasanya sekitar 25 menit pada ruangan hangat.

5. Membuat marzipan (opsional): Campurkan almond powder, icing sugar, dan putih telur. Aduk hingga membentuk adonan lembut, lalu bentuk memanjang sekitar 15 cm. Bungkus plastik dan simpan sebentar di kulkas.

6. Setelah adonan mengembang, tekan perlahan untuk mengeluarkan udara. Pipihkan menjadi persegi 24×20 cm. Lipat sisi kiri sekitar 3 cm, letakkan marzipan di sisi kanan, lalu gulung menuju kiri hingga rapat.

7. Diamkan kembali selama 20 menit. Sambil menunggu, panaskan oven 170°C. Panggang adonan selama 30–50 menit pada suhu 165–170°C, sesuaikan dengan karakter oven hingga warna permukaannya cokelat keemasan atau lebih gelap sesuai selera.

8. Saat masih hangat, lumuri permukaan roti dengan butter lalu beri taburan icing sugar. Tunggu hingga suhunya turun menjadi hangat sebelum dipotong agar bentuknya tetap kokoh. Iris setebal 2 cm dan sajikan.

1. Jangan menambah air sekaligus karena tiap tepung berbeda daya serapnya. Tambahkan sedikit demi sedikit hingga adonan terasa pas.

2. Jangan skip fermentasi kedua karena tahap ini yang membuat tekstur lebih lembut dan merata.

3. Suhu oven bisa sangat berbeda, jadi mulai cek warna permukaan roti sejak menit ke-30.

4. Simpan semalaman jika ingin rasa lebih kaya sebab stollen bread justru makin enak setelah didiamkan.

5. Jika memakai marzipan, pastikan marzipan cukup dingin agar tidak meleleh saat digulung.

6. Potong roti saat sudah hangat, bukan panas, agar struktur dalamnya tidak hancur atau kempes.

Stollen bread memang memiliki proses yang sedikit lebih panjang dibanding roti manis biasa. Perpaduan aroma butter, buah kering, dan balutan gula membuat roti ini cocok sebagai hidangan Natal yang menghangatkan suasana. Jika kamu ingin menyajikan dessert istimewa di akhir tahun, stollen bread bisa menjadi pilihan yang sempurna. Selamat mencoba resep stollen bread di atas dan semoga hasilnya memuaskan seperti versi orisinalnya.