Resep Wonton Ramen, Isian Komplit Serasa di Restoran Jepang!

Bahan utama:

1. 110 gr mi ramen segar atau kering

Bahan saus chashu dan kaeshi instan (dasar sup ramen):

1. 1-2 lembar daging babi bagian loin, iris tipis

2. 2½ sdm kecap asin

3. 2½ sdt mirin

4. 1 sdt gula

5. ½ sdt garam

6. Sejumput MSG (opsional)

7. ½ siung bawang putih, tumbuk halus

8. Bagian hijau daun bawang (opsional)

Bahan wonton:

1. 5 lembar kulit wonton

2. 20 gr daging giling babi atau ayam

3. 1 sdm daun bawang, cincang

4. Sedikit kecap asin

5. Sedikit sake/anggur masak

6. ⅓ sdt jahe parut

7. Sejumput garam dan merica

Bahan kaldu dashi:

1. 400 ml air

2. Sejumput bubuk dashi

3. 1 iris jamur shiitake kering (opsional)

4. Daun bawang, potong menjadi 3-4 bagian

5. Bahan racikan terakhir kaldu ramen:

6. Kaldu dashi

7. 2-3 sdm saus kaeshi (air hasil merebus chashu)

8. 1 sdt minyak wijen atau minyak netral

Bahan topping (opsional):

1. Daun bawang iris

2. Menma (rebung Jepang)

3. Nori

1. Dalam panci kecil, campurkan semua bahan untuk chashu dan kaeshi instan. Masukkan irisan daging babi, lalu masak dengan api sedang hingga daging matang dan saus sedikit mengental. Nah, saus gurih ini disebut kaeshi, dan akan menjadi dasar sup ramen. Angkat daging, simpan bersama sausnya.

2. Dalam mangkuk kecil, campurkan daging cincang, daun bawang, kecap asin, sake, dan sedikit garam dan merica. Aduk hingga tercampur rata.

3. Ambil kulit wonton, isi bagian tengahnya dengan sekitar ½ sdt adonan, lalu lipat seperti bentuk wonton.

4. Dalam panci lain, masukkan semua bahan untuk sup dashi. Didihkan hingga aromanya keluar.

5. Didihkan air dalam panci besar. Masukkan wonton perlahan-lahan, rebus selama sekitar 2 menit atau sampai mengapung. Angkat menggunakan saringan.

6. Di panci yang sama atau yang baru, rebus mi ramen sesuai petunjuk pada kemasan. Setelah matang, tiriskan hingga kering.

7. Dalam mangkuk saji, tuangkan 2–3 sdm saus kaeshi dan 1 sdt minyak. Tuang saus dashi panas di atasnya, aduk perlahan hingga tercampur. Tambahkan mi yang sudah ditiriskan, lalu taburi dengan wonton segar, sepotong chashu, dan topping favorit seperti irisan daun bawang, menma, atau nori.

1. Kalau mi ramen susah dicari, bisa diganti dengan mi telur tipis yang banyak dijual di pasar atau swalayan. Bisa juga pakai mi instan, tinggal buang bumbunya, tinggal rebus aja. Yang penting teksturnya kenyal.

2. Jika susah cari pork loin, ganti saja dengan paha ayam tanpa tulang (filet) atau daging sapi tipis, yang penting nggak terlalu berlemak. Rasanya tetap enak, yang penting saus kaeshi-nya mantap.

3. Mirin adalah anggur manis khas Jepang. Kalau nggak ada, bisa dicampur 1 sdm gula dan 1 sdm cuka beras atau air jeruk nipis. Rasanya tetap ada keseimbangan manis-asam seperti mirin asli.

4. Sake itu ibarat anggur Jepang untuk memasak. Sebagai pengganti, kamu bisa menggunakan cuka beras, arak masak, atau air ditambah sedikit perasan jeruk lemon untuk mendapatkan sedikit rasa asam. Yang penting aromanya tidak terlalu berbeda.

5. Jika sulit menemukan jamur shiitake kering, kamu bisa menggunakan jamur kuping, jamur champignon, atau jamur tiram yang diiris halus. Tambahkan sedikit kecap asin untuk mengeluarkan rasa umami.

6. Bubuk dashi bisa diganti dengan kaldu jamur, kaldu ayam, atau kaldu bubuk biasa yang ada di rumah. Sementara itu, kamu bisa melewatkan menma (rebung Jepang) atau menggantinya dengan sayuran rebus lainnya seperti wortel tipis atau jagung manis. Tetap lezat!

Meski tampilannya mewah seperti di restoran Jepang, resep ini ternyata bisa kamu buat ulang tanpa perlu repot. Isinya yang lengkap, kuahnya yang gurih, dan wontonnya yang lembut bikin satu mangkuk ramen ini ketagihan banget. Jadi, kalau kamu mau makan makanan Jepang yang lezat tanpa perlu keluar rumah, langsung aja cobain resep ini!