9 Tips Mengolah Koyor Sapi yang Tepat, Jadi Lebih Empuk dan Nikmat
Para pencinta olahan sapi pasti tidak asing lagi dengan koyor. Bagian ini sebenarnya merupakan jaringan otot dan urat sapi yang biasanya menempel di sekitar tulang punggung, lutut, hingga daging sapi.
Teksturnya cukup alot, sehingga harus dimasak dengan teknik yang benar, supaya bisa lebih lunak dan empuk. Berikut tips mengolah koyor sapi yang tepat agar hasilnya enak. Simak sampai habis, ya!
1. Pilih koyor yang masih dalam keadaan segar dan kenyal. Cirinya, bau amisnya tidak menyengat dan teksturnya tidak lembek
2. Bersihkan kotoran yang masih menempel di koyor, kemudian bilas menggunakan air mengalir sampai benar-benar besih
3. Jangan memotong koyor kecil-kecil sebelum direbus. Hal ini untuk meminimalisir koyor hancur saat proses perebusan
4. Rebus koyor ke dalam air mendidih sampai empuk. Kamu bisa menambahkan daun salam, daun jeruk, jahe, dan garam untuk bau amisnya
5. Bisa gunakan metode 5-30-7: rebus koyor selama 5 menit, matikan api dan diamkan selama 30 menit, lalu rebus kembali selama 7 menit hingga empuk
6. Cara lain untuk membuat koyor empuk adalah dimasak menggunakan panci presto selama kira-kira 45 menit
7. Kalau pengin koyor lebih berlemak, kamu bisa merebusnya setengah matang terlebih dahulu, lalu goreng hingga matang dan keluar lemaknya
8. Gunakan takaran bumbu atau rempah-rempah yang banyak untuk mengolah koyor, agar aroma amisnya tersamarkan dan rasanya makin nikmat
9. Kalau mau berkuah, kamu bisa menggunakan air rebusan koyor sebagai kaldunya atau bisa juga dengan santan
Sekarang kamu bisa mengolah koyor sapi yang tepat dan dijamin hasilnya empuk. Gimana, sudah kepikiran mau memasaknya menjadi apa? Tulis di kolom komentar, ya!
