Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Buah Ini Mesti Kamu Hindari Saat Buka Puasa

shutterstock.com/taveesaksrisomthavil

Mengonsumsi buah-buahan memang menyehatkan, namun saat berpuasa ada beberapa buah yang sebaiknya tidak kamu konsumsi saat berbuka. Buah apa saja? Nah, berikut ini lima buah yang mesti kamu hindari saat berbuka puasa.

1. Jeruk nipis

unsplash.com/jsfoodphotography

Buah yang kerap dijadikan minuman segar ini gak disarankan untuk diminum saat pertama kali berbuka puasa. Rasa asam pada jeruk nipis bakalan mengikis lambungmu dan memicu kenaikan asam lambung. Apalagi olahan minuman dari jeruk nipis ini sering disandingkan dengan es yang bisa memicu sakit perut.

2. Mangga muda

Instagram.com/csmcarthur

Buah yang menjadi primadona dalam olahan rujak ini emang membuat siapa saja tergiur untuk mencicipinya. Buah ini gak boleh kamu santap saat berbuka puasa karena mengandung asam yang cukup tinggi. Mangga muda tidak baik kamu lahap dengan kondisi perutmu yang sudah kosong berjam-jam. Kalo kamu mau makan mangga, usahakan makan yang sudah matang dan rasanya yang manis.

3. Durian

shutterstock.com/taveesaksrisomthavil

Meskipun buah durian mengandung vitamin C, B6, serta tianim kalium, tapi buah ini  juga mengandung gas. Jika kamu melahapnya dalam keadaan perut kamu  kosong selama berjam-jam, maka asam lambung akan cepat naik. Perutmu bakalan terasa sakit dan gak nyaman.

4. Nangka

Instagram.com/madangkeulat

Nangka buah yang sering dimasukkan ke dalam beberapa masakan seperti kolak. Sama seperti durian, nangka juga mengandung gas yang dapat memicu kenaikan asam lambung. Jadi, jangan coba-coba ya kalo gak mau perut kamu sakit.

5. Kedondong

Instagram.com/homeinmysecretgarden

Kedondong memiliki rasa asam yang ga baik untuk perutmu. Jika kamu menjadi makanan utama saat berbuka puasa, buah ini bakalan mengikis perut kamu yang sudah kosong selama ber jam-jam. So, kalo kamu mau menyantap buah ini, sebaiknya kamu mengonsumsi setelah kamu makan karbohidrat  ya.

Meskipun buah-buahan adalah makanan sehat, namun perlu diperhatikan waktu yang tepat untuk mengonsumsinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us