Puasa Ramadan merupakan salah satu ibadah wajib bagi umat Islam. Umumnya, ibadah ini dilakukan selama 29 hingga 30 hari, yang setiap harinya kamu diharuskan untuk menahan lapar dan haus dalam kurun waktu tertentu.
Tak hanya meningkatkan iman, ternyata puasa memiliki segudang manfaat untuk kesehatan kita. Apa sajakah itu?
Faktanya, kadar gula darah yang tinggi ialah momok bagi sebagian orang. Bagaimana tidak, hal tersebut merupakan pemicu penyakit serius, diabetes misalnya.
Diabetes merupakan penyakit yang timbul akibat tingginya gula darah yang disebabkan resistansi insulin. Lalu, bagaimana puasa dapat membantu mengelola gula darah kita?
Menurut studi bertajuk The Effect of Fasting Ramadhan and Diet on Blood Sugar Levels in People with Diabetes Mellitus: A Literature Review tahun 2021, disebutkan jika puasa membantu memecah glikogen menjadi glukosa yang pada akhirnya kadar glukosa berkurang.
Hasil dari penelitian tersebut juga menyatakan jika puasa memiliki pengaruh yang kuat untuk menurunkan kadar gula darah pada orang dengan diabetes.
Sebagai pemicu serangan jantung, stroke, hingga penyakit mengerikan lainya, kolesterol tinggi merupakan penyakit yang sering kita jumpai.
Manfaat puasa dalam mencegah kolesterol tinggi telah dibuktikan oleh penelitian berjudul Effects of Ramadan Fasting on Serum Lipid Profile tahun 2020 yang menyimpulkan bahwa terdapat penurunan kadar kolesterol dan trigliserida sembari meningkatnya HDL-C (kolesterol baik) pada orang-orang yang menjalani puasa Ramadan.
Kalau kamu ingin menjaga kesehatan pencernaan, puasa bisa menjadi salah satu solusi.
Manfaat puasa terhadap pencernaan telah diungkapkan oleh penelitian berjudul Effects of Ramadan and Non-ramadan Intermittent Fasting on Gut Microbiome tahun 2022 yang menyebutkan bahwa puasa Ramadan memiliki efek baik terhadap bakteri perut seperti
bila puasa Ramadhan memliki efek baik terhadap bakteri perut seperti Akkermansia muciniphila dan Bacteroide.
Memiliki berat badan ideal merupakan impian semua orang. Terlepas karena alasan visual, dengan bobot tubuh yang sesuai, maka kesehatan tubuh akan lebih terjaga.
Dilansir Cleveland Clinic Abu Dhabi, saat puasa porsi makan kita secara tidak langsung akan berkurang. Ini akan memberikan ruang perutmu untuk beristirahat dan secara perlahan ukurannya akan berkurang. Tak hanya itu, nafsu makan juga lebih terkendali.
Memiliki mood yang baik ialah kunci agar aktivitas kita berjalan dengan lancar. Ada berbagai cara untuk memperoleh suasana hati yang baik, salah satunya melalui berpuasa.
Manfaat puasa Ramadan untuk mengendalikan suasa hati pun telah diuji oleh sebuah penelitian bertajuk The Investigation of the Effects of Ramadan Fasting on the Mood State of Healthy Volunteer Persons tahun 2018. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa puasa Ramadan dinilai efektif dalam mengurangi level stres, cemas, hingga depresi.
Bagi seorang muslim, Ramadan ialah bulan penuh berkah. Agar pahala yang kamu dapatkan pada bulan tersebut maksimal, yuk sebisa mungkin jangan sampai absen berpuasa. Tak hanya bernilai ibadah, melalui puasa Ramadan kamu juga akan mendapatkan berbagai manfaat untuk kesehatan.