6 Asupan Sederhana yang Bisa Dicoba untuk Meredakan Batuk, Sudah Tahu?

Seringkali orang mengonsumsi air putih hanya saat merasa haus. Padahal seharusnya air putih tetap dikonsumsi rutin 8 gelas per hari. Bukan hanya untuk mencegah dehidrasi, tapi juga menjaga tenggorokan agar tidak mudah kering yang nantinya menjadi pemicu batuk.

Jika batuk sudah menyerang, mulailah perbanyak mengonsumsi air putih secara rutin kembali. Air putih, terutama yang hangat, akan membantu mengencerkan lendir di tenggorokan. 

Saat tubuh sedang tidak fit, biasanya kita akan mencoba mengonsumsi makanan hangat dan menyegarkan seperti sup. Kuah sup yang berasal dari kaldu daging atau tulang memang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu, kaldu ternyata juga dapat mengurangi lendir di saluran pernafasan.

Cobalah untuk mengonsumsi sup dengan kaldu daging atau tulang saat batuk. Disamping meredakan batuk, kaldu juga dapat menghilangkan zat-zat kimia yang ada di tenggorokan.

Kandungan senyawa aktif allicin dalam bawang putih memang memiliki fungsi antivirus, antimikroba, dan anti jamur yang ampuh membunuh berbagai organisme penyebab penyakit. Selain itu, mengonsumsi bawang putih mentah dipercaya dapat mencegah dan meredakan gejala penyakit yang biasanya diawali oleh batuk.

Meski secara langsung tidak berpengaruh mengobati batuk, hanya saja bawang putih memang dapat meningkatkan daya tahan tubuh jika dikonsumsi secara rutin.

Jahe sering dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh terutama saat musim pancaroba. Selain untuk kekebalan tubuh, jahe juga mampu melawan infeksi dan bersifat anti bakteri serta anti jamur. Oleh karenanya saat batuk menyerang, orang sering mengonsumsi teh jahe untuk melegakan tenggorokan.

Potongan jahe juga bisa dicampurkan saja di air mendidih. Ada baiknya untuk mengonsumsi teh jahe tanpa gula. Jika ingin tetap manis, gunakan saja madu sebagai campuran dalam teh jahe.

Probiotik merupakan salah satu asupan yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kurang mengonsumsi makanan probiotik ternyata juga dapat menyebabkan batuk. Mikroorganisme dalam probiotik mampu menjaga keseimbangan sistem kekebalan tubuh sekaligus mengurangi infeksi saluran pernafasan.

Beberapa makanan yang mengandung probiotik adalah tempe, keju, dan yoghurt.

Selain dikenal sebagai asupan yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh, vitamin C juga dapat menjadi obat sederhana untuk meredakan batuk. Beberapa makanan yang mengandung vitamin C dapat diperoleh dari buah-buahan seperti jeruk, tomat, lemon, pepaya hingga stroberi. Dengan rutin menjaga asupan vitamin C, tubuh akan lebih kebal terhadap serangan penyakit seperti flu dan gejala yang mengikutinya.

Nah, itu tadi beberapa asupan makanan yang bisa dicoba untuk meredakan batuk. Batuk reda tanpa obat bisa menjadi solusi tepat dan menyehatkan.