Bisa Sebabkan Penyakit, 6 Bagian Tubuh Ini Tidak Boleh Asal Disentuh

Di bawah kuku jari tangan dan kaki terdapat banyak sekali kotoran dan bakteri. Bahkan walaupun kamu sudah rajin mencuci tangan, ini tidak akan sepenuhnya menghilangkan kuman-kuman di area ini, menurut laman BBC. Inilah alasannya mengapa dokter dan perawat harus memakai sarung tangan saat menangani pasien.

Orang yang menyentuh atau membersihkan bagian tubuh ini tanpa disadari akan mengendurkan dan melepaskan berbagai kotoran dan bakteri ke tangan mereka, yang kemudian dapat menyebar ke permukaan lain. Jadi, kamu perlu menghentikan kebiasaan menggali kuku, karena kebiasaan ini tidak baik untuk kamu dan orang di sekitarmu.

Entah disadari atau tidak, pusar adalah bagian tubuh yang paling kotor, menurut Public Library of Science. Di pusar terdapat populasi bakteri yang tinggi, ditambah sebagian besar area pusar tidak dapat diakses, sehingga tetap kotor bahkan setelah mandi.

Selain itu, bentuk pusar memudahkan pengumpulan kotoran, yang bahkan dapat menimbulkan bau yang menyengat. Oleh sebab itu, kamu tidak boleh menyentuh pusar dengan jari-jarimu yang penuh dengan kuman, karena dapat menyebabkan infeksi serius.

Dilansir dari laman The Healthy, di bagian dalam hidung terdapat kehidupan bakteri sehat. Dengan memasukkan jarimu ke dalam hidung, kamu sudah memperkenalkan bakteri berbeda, yang kemungkinan besar tidak disukai dan dapat menyebabkan infeksi.

Selain itu, tangan kemudian akan mengeluarkan bakteri hidung dan menyebarkannya ke tempat lain, yang bisa memicu penyakit, seperti flu.

Area sekitar pantat, seperti anus, mengandung banyak bakteri yang berpotensi berbahaya, dikutip dari laman Men's Health. Jadi, kamu tidak boleh sembarangan menyentuh pantat.

Juga, setelah kamu buang air besar atau menyentuh pantat karena alasan apa pun, kamu harus segera mencuci tangan dengan bersih agar tidak memicu penyakit.

Dirangkum dari laman Mayo Clinic, tangan dipenuhi oleh bakteri, sehingga kamu tidak boleh menyentuh luka yang terbuka dengan tangan. Jadi, untuk menghindari infeksi, pastikan kamu mencuci tangan sebelum membersihkan dan membalut luka atau sejenisnya dengan benar agar tidak ada kotoran dan kuman dari tangan maupun benda-benda yang menempel di luka.

Melansir Men's Health, telinga memiliki sistem pembersihannya sendiri. Sehingga, kamu tidak perlu menaruh jarimu di dalam telinga untuk membersihkannya atau alasan apapun. Sebab, ini berpotensi merobek kulit yang rapuh atau memasukkan bakteri ke area tersebut.

Jika kamu menduga ada penumpukan kotoran atau infeksi yang menyebabkan telinga gatal atau terasa tidak nyaman, kunjungi dokter telinga alih-alih mencoba merawatnya sendiri.

Jadi, demi kebaikan, pastikan kamu tidak menyentuh area tubuh ini, utamanya dengan tangan yang kotor. Jika kamu terpaksa menyentuh area ini, pastikan kamu mencuci tangan terlebih dahulu dan segera mencuci tangan setelahnya.