7 Penyebab Sakit Tulang Belakang dan Cara Mengatasinya

Dari mulai kebiasaan membungkuk hingga tumor

Kita bisa melakukan aktivitas, seperti berdiri dan duduk tegak, berkat tulang belakang. Tulang belakang terdiri dari setumpuk tulang kecil di sepanjang bagian tengah punggung, dari leher hingga ke panggul. Tulang belakang menopang kepala, bahu, dan tubuh bagian atas, juga membuat terowongan untuk sumsum tulang belakang.

Tulang belakang merupakan bagian tubuh yang rentan terhadap ketegangan karena fungsinya dalam menahan beban dan keterlibatannya dalam gerakan, puntiran, dan tekukan. Sakit pada tulang belakang dapat disebabkan oleh hal-hal sepele hingga serius yang mungkin memerlukan pembedahan.

Di sini, kita akan membahas beberapa penyebab sakit tulang belakang beserta pilihan pengobatan yang tepat. Ini dia informasinya yang dikutip dari laman WebMD dan Medical News Today.

1. Cakram tergelincir

Di antara masing-masing tulang belakang terdapat bantalan yang disebut cakram. Cakram ini berfungsi menjaga masing-masing ruas tulang agar tidak saling bergesekan.

Seiring bertambahnya usia, cakram ini mulai mengering. Jika punggung mendapatkan terlalu banyak tekanan, cakram bisa sobek atau pecah. Dokter biasa menyebutnya hernia cakram yang biasanya ditandai dengan rasa sakit atau kesemutan pada lengan atau kaki.

Umumnya, olahraga dan obat penghilang rasa sakit dapat membantu meringankan kondisi. Jika tidak, ini mungkin perlu diatasi dengan operasi.

2. Ketegangan

7 Penyebab Sakit Tulang Belakang dan Cara Mengatasinyailustrasi ketegangan sendi (freepik.com/yanalya)

Sering kali, nyeri tulang belakang berasal dari ketegangan atau cedera. Penyebabnya adalah:

  • Ketegangan otot atau ligamen.
  • Kejang otot.
  • Cakram yang rusak.
  • Cedera, patah tulang, atau jatuh.

Aktivitas yang memicu ketegangan, di antaranya:

  • Salah posisi saat mengangkat sesuatu.
  • Mengangkat sesuatu yang terlalu berat.
  • Membuat gerakan tiba-tiba.

3. Gerakan atau postur tertentu

Duduk dengan posisi yang sangat membungkuk, seperti saat menulis atau menggunakan komputer, dapat menyebabkan peningkatan masalah tulang belakang. Aktivitas sehari-hari atau postur lainnya yang berkontribusi pada nyeri tulang belakang meliputi:

  • Memutar.
  • Batuk atau bersin.
  • Ketegangan otot.
  • Peregangan berlebihan.
  • Membungkuk untuk waktu yang lama.
  • Mendorong, menarik, atau mengangkat sesuatu.
  • Berdiri atau duduk dalam waktu lama.
  • Menegangkan leher ke depan.
  • Mengemudi terlalu lama tanpa istirahat.
  • Tidur di kasur yang tidak menopang tubuh dengan baik.

Masalah ini dapat dicegah dan diatasi dengan menghindari semua aktivitas di atas.

Baca Juga: 7 Penyebab Sakit Punggung Sebelah Kanan, Ringan hingga Serius!

4. Spondilitis ankilosa

7 Penyebab Sakit Tulang Belakang dan Cara Mengatasinyailustrasi sakit tulang belakang (freepik.com/gpointstudio)

Spondilitis ankilosa ialah jenis radang sendi yang membuat punggung bawah dan pinggul kaku dan sakit, terutama di pagi hari. Seiring waktu, ini dapat menyebar ke tulang belakang, sendi, dan organ lainnya. Vertebra dan tulang di tulang rusuk bisa menyatu, yang membuat tubuh mulai membungkuk.

Laki-laki berusia muda lebih sering mendapatkannya daripada perempuan, dan itu bisa diturunkan dalam keluarga. Perawatan dini dengan olahraga dan obat-obatan dapat membantu memperlambat keparahan.

5. Osteoartritis

Tulang belakang memiliki jaringan licin di setiap ujungnya yang membuat punggung dapat lentur tanpa gesekan. Apabila tulang rawan tersebut menjadi kasar atau aus, ruas-ruas tulang belakang akan bergesekan satu sama lain, yang membuat punggung terasa sakit atau kaku.

Perempuan lebih rentan mengalami osteoartritis di punggung dan cenderung memburuk seiring waktu. Kondisi ini tidak dapat dikembalikan ke kondisi normal. Namun, pemberian obat penghilang rasa sakit, terapi, dan olahraga dapat membantu meringankan gejala.

6. Stenosis tulang belakang

7 Penyebab Sakit Tulang Belakang dan Cara Mengatasinyailustrasi sakit punggung bawah karena prolapse uterus (pexels.com/Karolina Grabowska)

Di dalam tulang belakang terdapat ruang untuk sumsum tulang belakang dan saraf yang bercabang darinya. Apabila ruang-ruang tersebut menyusut, maka tulang dapat menekan saraf. Setiap kali saraf terganggu, kamu akan merasakan sakit, kesemutan, atau mati rasa, atau otot mungkin tampak lemah.

Osteoartritis adalah penyebab paling umum dari stenosis tulang belakang. Ketika kondisi cukup parah, maka ahli bedah makan membuat lebih banyak ruang untuk saraf.

7. Tumor

Terkadang, kanker menyebar dari tempat pertumbuhan dimulai ke tulang belakang. Kanker paru-paru, payudara, prostat, dan tulang lebih mungkin untuk menyebar ke tulang belakang. Sejumlah kondisi non-kanker juga bisa memicu tumor tulang belakang.

Gejala yang mungkin dialami berupa sakit punggung yang menyebar ke seluruh tubuh. Lengan atau kaki mungkin juga mengalami mati rasa atau lemah. Beberapa bagian tubuh juga bisa mengalami kelumpuhan. Kondisi ini biasanya dirawat dengan operasi, radiasi, atau kemoterapi.

Cara terbaik untuk mengetahui penyebab sakit tulang belakang dan penanganan yang paling tepat adalah dengan memeriksakan kondisi ke dokter. Pengobatan untuk sakit tulang belakang sangat beragam, mulai dari istirahat, pemberian obat-obatan, fisioterapi, hingga pembedahan, tergantung pada penyebab dan keparahan kondisi.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Sakit Punggung Saat Hamil, Mudah kok!

Topik:

  • Nurulia R F
  • Bayu Aditya Suryanto
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya