6 Manfaat Jantung Pisang bagi Kesehatan, Bisa Turunkan Tekanan Darah!

19 Feb 2021, 13:15 WIB

Default Image IDN

Tanaman pisang memang pantas jadi idola karena memang hampir seluruh bagiannya bisa dimanfaatkan. Selain buahnya, bagian tanaman lain seperti batang hingga bunga atau disebut sebagai jantung pisang juga banyak dikonsumsi dan menawarkan manfaat bagi kesehatan.

Penduduk di Asia Tenggara dan Asia Selatan terbiasa menggunakan jantung pisang sebagai sayuran. Ada yang menjadikannya bahan utama lodeh, abon, kari, dan hidangan lezat lainnya. Untuk kamu yang vegetarian, jantung pisang bisa dijadikan pengganti daging karena rasanya dan teskturnya punya kemiripan.

Menurut laporan dalam African Journal of Biotechnology, jantung pisang termasuk bahan makanan yang kaya akan nutrisi seperti kalsium, serat, tembaga, kalium, magnesium, zat besi, dan vitamin E. Dalam 100 gram jantung pisang, nutrisi jantung pisang adalah sebagai berikut:

Energi 51 kkal
Protein 1,6 gram
Lemak 0,6 gram
Karbohidrat 9,9 gram
Serat 5,7 gram
Kalsium 56 mg
Fosfor 73,3 mg
Besi 56,4 mg
Tembaga 13 mg
Kalium 553,3 mg
Magnesium 48,7 mg
Vitamin E 1,07 mg

Meskipun nutrisi dari jantung pisang ini terbilang banyak, sayangnya tidak semua orang mengetahui manfaat kesehatannya. Nah, mau tahu apa saja? Yuk, cek jawabannya di bawah ini, dirangkum dari Lifehack dan Style Craze.

1. Memperlambat proses penuaan

pexels.com/Andrea Piacquadio

Jantung pisang mempunyai kandungan vitamin C dan senyawa seperti flavonoid dan tanin yang dikenal mempunyai sifat antioksidan.

Sesuai ulasan ilmiah berjudul “Review On: Production of Natural Banana Blossom Concentrate” oleh Department of Food Technology Centre for Emerging Technology, University of Jain India, jantung pisang (Musa × paradisiaca) memiliki nutrisi fitokimia (vitamin, flavonoid, dan protein) tinggi yang mempunyai sifat antioksidan.

Sebagai informasi, antioksidan ini bisa mengurangi stres serta mendukung kulit memperlambat proses penuaan.

2. Mengobati infeksi

Default Image IDN

Jantung pisang sudah lama digunakan untuk tujuan mengobati infeksi kulit atau luka. Ini berkat kandungan senyawa etanol yang diketahui punya sifat antimikroba dalam jantung pisang.

Etanol dapat mendukung tubuh membunuh bakteri seperti Bacillus cereus, Escheria coli, dan Bacillus subtalis, serta mengurangi risiko tertular penyakit yang disebabkan oleh parasit seperti malaria.

3. Menjaga sistem pencernaan

coosheadfood.coop

Jantung pisang merupakan pilihan makanan yang tepat untuk meredakan mulas atau sembelit. Ini karena jantung pisang mempunyai serat tinggi baik itu serat larut dan serat tidak larut.

Serat larut sendiri digunakan untuk mempercepat pergerakan saluran pencernaan, sedangkan serat tidak larut digunakan untuk menyumbat tinja dan mengurangi risiko sembelit.

Kedua serat tersebut bisa mengatasi masalah di perut dan menjaga sistem pencernaan.

4. Melancarkan datangnya menstruasi

Default Image IDN

Tidak sedikit perempuan yang mengalami siklus haid tidak teratur. Ini disebabkan oleh kadar progesteron yang rendah.

Berdasarkan tinjauan ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal Physiological Reviews tahun 2020, menstruasi merupakan peristiwa yang diatur steroid, dan menjadi alternatif untuk endometrium uterus (lapisan rahim) mendukung progesteron, yakni kehamilan atau menstruasi. Jika progesteron terputus maka akan memicu menstruasi. Namun, jika kadar progesteronnya rendah, maka menstruasi tidak kunjung muncul.

Nah, jantung pisang bisa membantu meningkatkan kadar progesteron secara alami, sehingga membantu menjadi siklus menstruasi lebih teratur.

5. Mengatur gula darah

pixabay.com/Stevepb

Orang dengan diabetes harus benar-benar menjaga gula darahnya dalam keadaan normal; tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah.

Dengan mengonsumsi jantung pisang, gula darah dalam tubuh bisa terkontrol dengan baik. Ini karena jantung pisang mengandung serat tinggi yang bisa mendukung tubuh memecah makanan lebih lambat, sehingga mencegah lonjakan gula darah.

6. Mencegah hipertensi

ilustrasi pengukuran tekanan darah (freepik.com/rawpixel.com)

Berdasarkan keterangan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), penyakit kardiovaskular menjadi pembunuh nomor satu di dunia. Setidaknya kurang lebih 17,9 juta orang harus kehilangan nyawa setiap tahun karenanya.

Nah, kandungan kalium dalam jantung bisa terbukti bisa melindungi kesehatan jantung, lho. Kalium bekerja sebagai penawar natrium yang dapat mengurangi tekanan darah atau hipertensi sebagai faktor risiko utama penyakit jantung.

Melihat berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh jantung pisang, tentu pantas untuk menambahkannya ke dalam pola makan harian. Apalagi bila diimbangi dengan buahnya, serta divariasikan dengan makanan sehat lainnya lewat pola makan bergizi seimbang. Tubuh sehat dan prima!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.