Mewabah di Pacitan, Kenali 5 Gejala Hepatitis A yang Harus Diwaspadai

01 Jul 2019, 15:43 WIB

healthline.com

Hepatitis A merupakan salah satu penyakit yang menyerang organ hati, penyakit ini disebabkan oleh virus hepatitis tipe A. Penyakit ini tergolong mudah menyebar atau menular yang biasanya berasal dari makanan atau minuman yang telah terkontaminasi dengan tinja sang pengidap penyakit ini.

Baru-baru ini, penyakit hepatitis A mewabah di daerah Pacitan, Jawa Timur, yang salah satu penyebabnya adalah sanitasi yang buruk. Gejala-gejala dari penyakit ini terbilang sulit dikenali, dan terkadang sering tidak disadari oleh penderitanya. Agar lebih tahu mengenai gejalanya, simak penjelasan berikut ya!

1. Perut terasa sakit

ilustrasi kompres perut (pexels.com/@rawpixel)

Gejala yang satu ini mungkin terbilang ringan. Setelah beberapa minggu terjangkit virus hepatitis A, sang pengidap akan merasakan nyeri perut terutama pada bagian kanan atas, tepatnya di bawah tulang rusuk. Akibatnya, sang pengidap akan kehilangan selera makannya. Eits, tapi ketika sakit perut di bagian ini, jangan langsung menyimpulkan kamu mengidap hepatitis ya!

2. Demam

pixabay.com/id/users/myriams-fotos-1627417/

Demam menjadi gejala umum jika kita terjangkit suatu virus atau infeksi lainnya. Demam beserta pusing juga akan dialami pengidap hepatitis A. Selain itu, mual, muntah, nyeri otot dan sendi juga dialami oleh penderita hepatitis A, sehingga badan menjadi lemas. Bahkan pengidap penyakit inipun akan kehilangan berat badan lho.

3. Penyakit kuning

hellosehat.com

Penyakit kuning sendiri sebenarnya bukan merupakan penyakit, melainkan biasanya tanda dari suatu penyakit, termasuk penyakit yang menyerang organ hati. Gejala ini akan dialami oleh pengidap hepatitis A beberapa minggu setelah tertular. Kulit, kuku, dan bagian putih mata sang pengidap akan menguning. Sangat dianjurkan untuk periksa ke dokter jika pengidap mulai mengalami gejala ini.

4. Warna urin menjadi gelap

pixabay.com/id/users/frolicsomepl-54573/

Urin yang tidak berwarna, menunjukkan bahwa metabolisme tubuh kita baik dan tubuh dalam kondisi sehat. Begitu pula jika urin kita berwarna, yang menandakan adanya suatu penyakit dalam tubuh kita. Gejala lain yang terlihat oleh pengidap hepatitis A adalah air seni yang berwarna kegelapan. Air seni yang dihasilkan biasnya berwarna gelap seperti teh.

5. Feses berwarna pucat

pixabay.com/id/users/alexas_fotos-686414/

Sama halnya seperti urin, jika feses kita berwarna kecokelatan dan bertekstur normal, itu menandakan bahwa tubuh kita dalam kondisi baik-baik saja. Kalau gejala untuk penyakit ini, feses atau tinja dari penderita hepatitis A akan berubah warna menjadi pucat atau keabu-abuan seperti dempul atau tanah liat.

Sudah seharusnya kita sadar bahwa menjaga kesehatan merupakan hal yang penting. Yuk, kenali terlebih dahulu gejala-gejala dari berbagai macam penyakit supaya segera memperoleh tindakan dari dokter. Lebih cepat, lebih baik lho. Semoga sehat selalu ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.